Suara.com - Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta memberlakukan rekayasa lalu lintas berupa penyempitan ruas Jalan D.I. Panjaitan, Jakarta Timur. Langkah ini diambil imbas adanya pekerjaan proyek saluran air di kawasan tersebut.
Pekerjaan konstruksi membentang dari sisi samping underpass Cawang hingga simpang Kalimalang. Lokasi juga mencakup area depan Unit Pengelola Penyelidikan, Pengujian, dan Pengukuran Sumber Daya Air (UP4 SDA) arah Tanjung Priok.
"Selama pekerjaan saluran jacking dan crossing berlangsung, akan terjadi pengurangan atau penyempitan badan jalan," kata Kepala Dishub DKI Jakarta Syafrin Liputo dalam keterangannya, Minggu (10/8/2025).
Syafrin menjelaskan, proyek ini akan berlangsung cukup lama, yakni mulai 11 Agustus hingga 22 Desember 2025.
Untuk menjaga kelancaran lalu lintas, pihaknya akan membongkar sekitar 150 separator busway di titik tersebut. Imbasnya, bus Transjakarta akan melintas bersama kendaraan umum lainnya (mix traffic) selama proyek berjalan. Setelah pekerjaan selesai, separator akan dipasang kembali.
"Apabila terjadi kepadatan lalu lintas, u-turn atau putaran balik depan gedung Wika Tower akan dilakukan penutupan secara situasional dan dialihkan berputar di atas underpass Cawang," jelas Syafrin.
PT Jaya Konstruksi selaku pelaksana Pekerjaan Saluran Jacking dan Crossing di Jalan D.I. Panjaitan diminta memastikan keamanan dan keselamatan para pengguna jalan selama proses pembangunan.
Syafrin mengingatkan, selama proyek berlangsung, potensi kepadatan lalu lintas akan meningkat di kawasan tersebut. Oleh karena itu, masyarakat diminta mencari jalur alternatif.
"Diimbau kepada para pengguna jalan agar menghindari ruas jalan tersebut dan dapat menyesuaikan pengaturan lalu lintas yang ditetapkan, mematuhi rambu–rambu lalu lintas, petunjuk petugas di lapangan serta mengutamakan keselamatan di jalan," imbuhnya.
Tag
Berita Terkait
-
Bebas Drama Bocor dan Boros: Solusi Pintar untuk Sistem Air di Rumah Modern
-
Setelah Hancurkan Jalan Utama dan Saluran Air, Israel Tarik Pasukan Militer dari Jalur Gaza
-
WBN Garap Proyek Instalasi Pengolahan Air Bersih di Halmahera Tengah
-
Penanggulangan Banjir, Pemkot Jakbar Lakukan Normalisasi 189 Saluran Air Sepanjang 2023
-
Lahan Diserobot, Jakpro: Pemilik Ruko Pluit Tak Izin Lebarkan Bangunan hingga Tutup Jalan dan Saluran Air
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
Terkini
-
Sudah Ditangkap? Misteri Hilangnya Nama Gembong Narkoba Fredy Pratama dari Situs Interpol
-
MBG di SDN 01 Pasar Rebo Disetop Imbas Keracunan Massal, Sampel Muntahan Siswa Diteliti Puskesmas
-
Miris! Polisi Bacok Polisi di Tempat Hiburan Malam, Propam Polda Gorontalo Ancam Sanksi Berat
-
Acungkan Jari Telunjuk, Ekspresi Prabowo 'Pecah' saat Nyanyi Bareng Sederet Pejabat di Lubang Buaya
-
Keracunan MBG di Pasar Rebo! Mie Pucat dan Bau Busuk Diduga Jadi Biang Kerok
-
Bau Busuk dari Mobil Terparkir Ungkap Tragedi: Sopir Taksi Online Ditemukan Tewas di Pejaten
-
Korupsi Menggila di Desa! ICW Ungkap Fakta Mencengangkan Sepanjang 2024
-
Menkeu Purbaya Curhat Gerak-geriknya di Tiktok Dipantau Prabowo, Mengapa?
-
Organisasi Kesehatan Kritik Rencana Menkeu Tidak Naikkan Cukai Rokok 2026: Pembunuhan Rakyat!
-
Hariati Sinaga Kritik Sistem Kapitalis yang Menghalangi Kesetaraan