Suara.com - Di tengah hiruk pikuk keluhan mahasiswa tentang revisi skripsi dan laptop yang lemot, sebuah kisah luar biasa dari seorang mahasiswi asal Papua datang menampar kita dengan inspirasi.
Dengan senyum bangga dan buket bunga sederhana di tangan, ia merayakan kemenangannya menaklukkan skripsi. Senjatanya? Bukan laptop canggih, melainkan hanya sebuah handphone.
Kisah perjuangan mahasiswi Akuntansi ini, yang viral di berbagai platform media sosial, telah menjadi pengingat yang kuat bahwa keterbatasan bukanlah penghalang, melainkan hanya tantangan yang menunggu untuk ditaklukkan oleh tekad yang membara.
"Skripsi Tumbang, Mental Selamat"
Dalam salah satu foto yang beredar, terlihat sebuah spanduk sederhana namun penuh makna di belakangnya: "AKHIRNYA SARJANA JUGA CUY!!" dengan tulisan pendukung,
"Skripsi tumbang, mental selamat, stage terakhir unlocked: tinggal nunggu wisuda."
Kalimat-kalimat ini, yang biasa kita lihat di kalangan mahasiswa perkotaan, terasa berkali-kali lipat lebih bermakna ketika kita mengetahui perjuangan di baliknya.
Mengetik ratusan halaman, mengolah data akuntansi yang rumit, mencari referensi jurnal, hingga melakukan revisi berkali-kali, semua dilakukan melalui layar kecil sebuah ponsel.
Kisah ini lebih dari sekadar cerita viral. Ini adalah representasi dari semangat dan ketangguhan ribuan anak muda di berbagai pelosok Indonesia, khususnya dari Papua, yang berjuang meraih pendidikan tinggi di tengah berbagai keterbatasan.
Baca Juga: Hendak Disantap Siswa, Program Makan Bergizi Gratis Prabowo di Papua Ada Belatung
Ia membuktikan bahwa kekurangan fasilitas bukanlah alasan untuk menyerah pada mimpi.
Perjuangannya menjadi bahan bakar semangat bagi mahasiswa lain yang mungkin merasa putus asa dengan skripsi mereka, bahkan dengan fasilitas yang jauh lebih lengkap.
Kisahnya secara tidak langsung menyindir kita semua yang seringkali mengeluh karena masalah-masalah sepele dalam proses belajar.
Gadis ini tidak hanya berhasil meraih gelar sarjana Akuntansi untuk dirinya sendiri. Dengan kegigihannya, ia telah memberikan kuliah kehidupan yang sangat berharga bagi jutaan orang di seluruh Indonesia tentang arti sebenarnya dari kata "berjuang".
Senyumnya di hari kelulusan sidang skripsi adalah senyum kemenangan, bukan hanya atas gelar akademis, tetapi juga kemenangan atas segala keterbatasan yang mencoba menghalanginya. Salut!
Kisah inspiratif ini bikin kamu mikir apa?
Berita Terkait
-
Hendak Disantap Siswa, Program Makan Bergizi Gratis Prabowo di Papua Ada Belatung
-
Pelukan Simpanse Viral Itu Bukan untuk Pisang tapi untuk 'Ayah' yang Menyelamatkannya
-
PDIP Wanti-wanti Hasil PSU Pilkada Papua Tak Diubah: Jangan Ada Intervensi!
-
Sebut Mari-Yo Unggul di PSU Pilgub Papua, Sekjen Demokrat: Kami Bersyukur Atas Kemenangan Ini
-
Viral Aksi Murid Toraja Angkut Batu, Takut Guru Kesayangan Tinggalkan Mereka
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
- 5 Mobil Bekas di Bawah 50 Juta Muat Banyak Keluarga, Murah tapi Mewah
Pilihan
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
-
Harga Pangan Nasional Kompak Turun Usai Natal, Cabai hingga Bawang Merah Merosot Tajam
-
7 Langkah Investasi Reksa Dana untuk Kelola Gaji UMR agar Tetap Bertumbuh
Terkini
-
Sakit Hati Lamaran Ditolak, Mahasiswa IT Peneror Bom 10 Sekolah di Depok Pakai Nama Mantan Diciduk
-
UMP 2026 Dinilai Tak Layak, Pemprov DKI Susun Strategi Redam Gejolak Buruh
-
KPK Hentikan Kasus Korupsi Nikel Rp2,7 T Konawe Utara, Padahal Sudah Ada Tersangka
-
Ketika Guru Ikut Menertawakan Disabilitas: Apa yang Salah dalam Pendidikan Kita?
-
Diprotes Buruh, Pemprov DKI Pertahankan UMP Jakarta 2026 Rp 5,7 Juta
-
Belum Dievakuasi, Begini Penampakan Mobil yang Tertimpa Reruntuhan Bangunan Parkir di Koja
-
KPK Telusuri Mobil Milik Pemkab Toli-toli Bisa Berada di Rumah Kajari HSU
-
Tak Cukup Bukti, KPK Hentikan Penyidikan Kasus Dugaan Korupsi Izin Tambang Nikel Konawe Utara
-
Geger Kabar Selebgram Ayu Aulia Dilantik di Kemhan, Jenderal TNI Turun Tangan Beri Klarifikasi
-
Jaksa Agung Rotasi 68 Pejabat, Sejumlah Kajari yang Pernah Terseret Dugaan Korupsi Ikut Dimutasi