Suara.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta resmi membuka lowongan Petugas Damkar DKI sebanyak 1.000 formasi mulai hari ini, Selasa (12/8/2025).
Pendaftaran dilakukan secara online melalui situs resmi https://jakarta.go.id/loker dan akan berlangsung hingga Kamis (14/8/2025) pukul 16.00 WIB.
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo menyampaikan bahwa proses rekrutmen ini berlangsung tiga hari, yakni 12-14 Agustus 2025, dengan kuota terbatas.
“Akan dimulai Selasa Rabu-Kamis selama tiga hari, kuotanya ada seribu,” ujar Pramono.
Syarat dan Cara Daftar Petugas Damkar DKI Jakarta 2025
Pendaftaran petugas pemadam kebakaran Jakarta dilakukan secara online di laman khusus Sudin Gulkarmat tiap wilayah administrasi.
Calon pelamar wajib mengunggah dokumen administrasi yang diminta, termasuk identitas diri dan dokumen pendukung lainnya.
Bagi pelamar yang lolos seleksi administrasi, tahap berikutnya adalah pembuktian dokumen asli dan kualifikasi pada 19-22 Agustus 2025.
Proses ini mencakup pengukuran tinggi badan, pengecekan tato, dan tindik di wilayah administrasi pendaftaran masing-masing.
Panitia menegaskan bahwa seluruh proses rekrutmen Petugas Damkar DKI tidak dipungut biaya.
“Seluruh proses pengadaan Penyedia Jasa Lainnya Perorangan (PJLP) Petugas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan tidak dipungut biaya (GRATIS), pihak panitia tidak bertanggungjawab apabila ada pihak/oknum yang menawarkan dan/atau menjanjikan kelulusan dalam proses pengadaan,” tulis pengumuman resmi.
Formasi 1.000 petugas baru ini akan ditempatkan di berbagai wilayah: Jakarta Barat (202 orang), Jakarta Pusat (187), Jakarta Selatan (211), Jakarta Timur (219), dan Jakarta Utara (181). Untuk wilayah Kepulauan Seribu, penempatan masih menunggu koordinasi lebih lanjut.
Kebutuhan petugas damkar Jakarta saat ini sangat tinggi. Dari total 267 kelurahan, hanya ada 170 pos damkar yang beroperasi, dengan jumlah personel sekitar 4.000 orang. Padahal, kebutuhan ideal mencapai 10.000–11.000 personel.
Pramono menegaskan, pendaftaran terbuka untuk seluruh warga negara Indonesia, namun warga dengan KTP DKI akan mendapat prioritas jika nilai seleksi sama.
“Ya tentunya prioritas utama adalah warga Jakarta. Tetapi Jakarta ini kan kota terbuka, enggak boleh kemudian membatasi siapa pun,” ujarnya.
Berita Terkait
-
Nominal UMP Jakarta 2026 Bikin Buruh Kecewa, Anggota DPRD DKI Bilang Begini
-
Waspada! Teror Pohon Tua Tumbang di Jantung Jakarta, Motor dan Halte Hancur
-
Kunjungi Gereja-Gereja di Malam Natal, Pramono Anung: Saya Gubernur Semua Agama
-
Dari Masa ke Masa UMP DKI Jakarta Dalam 9 Tahun Terakhir
-
Selain UMP Naik, Pramono Anung Siapkan Subsidi Pangan dan Transportasi Buat Buruh
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
Ikuti Instruksi Kapolri, Pemkot Jogja Resmi Larang Pesta Kembang Api saat Pergantian Tahun
-
Jembatan Krueng Tingkeum Dibuka, Akses Warga dan Rantai Logistik Bireuen Kembali Terhubung
-
Kerja 24 Jam, Kementerian PU Percepat Pemulihan Jalan Terdampak Bencana di Aceh Tamiang
-
KPK SP3 Perkara Eks Bupati Konawe Utara, ICW Tagih Penjelasan Kasus Korupsi Tambang
-
Jutaan Wisatawan Serbu Yogyakarta, Kedatangan Lebih Tinggi dari Keberangkatan
-
Megawati Teken SK Baru! Dolfie Jadi Ketua DPD PDIP di Jateng
-
Ruang Genset Kantor Wali Kota Jaksel Terbakar, 28 Personel Gulkarmat Diterjunkan
-
Terima Laporan Danantara, Prabowo Percepat Kampung Haji dan Hunian Warga Terdampak Bencana
-
800 Polantas Bakal Dikerahkan Blokade Sudirman-Thamrin di Malam Tahun Baru 2026
-
Kapuspen TNI: Pembubaran Massa di Aceh Persuasif dan Sesuai Hukum