Suara.com - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, resmi mengukuhkan 42 anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat provinsi. Di tengah momen khidmat tersebut, Pramono juga membocorkan jadwal padatnya pada Hari Kemerdekaan, di mana ia akan menjalani tugas ganda di dua lokasi upacara berbeda.
Para putra-putri terbaik Jakarta ini dikukuhkan di Balai Agung, Balai Kota DKI Jakarta, pada Jumat (15/8/2025) sore, dan siap bertugas untuk perayaan HUT ke-80 RI.
Pramono Anung menjelaskan bahwa ke-42 anggota Paskibraka ini adalah hasil seleksi ketat yang diikuti oleh pelajar dari seluruh penjuru Jakarta. Mereka tidak hanya akan bertugas pada 17 Agustus, tetapi juga akan mengemban status sebagai Duta Pancasila hingga tahun 2026.
"Hari ini saya mengukuhkan Paskibraka DKI Jakarta yang berjumlah 42 orang yang akan bertugas sampai dengan 1 Juni tahun 2026," kata Pramono usai acara.
Ia berharap, tugas pengibaran bendera di Balai Kota pada esok hari dapat berjalan dengan lancar dan penuh khidmat.
"Paskibraka ini diseleksi secara terbuka... dan dipilihlah 42 orang yang bertugas dan mudah-mudahan mereka akan bertugas pada tanggal 17 besok di Balai Kota. Mudah-mudahan berjalan dengan baik," ujarnya.
Jadi Inspektur di Balai Kota, Peserta di Istana
Yang menarik, Pramono Anung mengungkapkan bahwa sebagai Gubernur DKI Jakarta, ia memiliki peran unik dalam perayaan HUT RI. Ia akan memimpin upacara di tingkat provinsi, sebelum kemudian bergabung dalam upacara kenegaraan di tingkat nasional.
"Upacara besok tanggal 17 sebagai gubernur Jakarta saya upacara di dua tempat. Satu di Balai Kota sebagai inspektur upacara, yang kedua di Istana sebagai peserta upacara," katanya.
Baca Juga: 32 Promo 17 Agustus 2025 dari Kuliner hingga Fashion, Jangan Terlewat!
Jadwal padat ini menunjukkan posisi strategis Jakarta sebagai tuan rumah dari dua perayaan kemerdekaan yang sama-sama penting.
Tak hanya upacara formal, Pramono juga memastikan bahwa kemeriahan HUT ke-80 RI akan dirasakan oleh seluruh warga Jakarta. Berbagai kegiatan perayaan akan digelar di seluruh wilayah kota, tak terkecuali di Kepulauan Seribu.
"Ada kegiatan lain dan juga tentunya di kota-kota dan juga di Kabupaten Pulau Seribu. Kegiatannya memeriahkan menyambut kemerdedekaan ini dengan berbagai acara yang diadakan termasuk dinas masing-masing," pungkas Pramono.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
Terkini
-
Sepanjang 2025, Kemenag Teguhkan Pendidikan Agama sebagai Investasi Peradaban Bangsa
-
BNPT Sebut ada 112 Anak dan Remaja Terpapar Paham Radikal Lewat Sosial Media
-
Lawan Aksi Pencurian Besi, Pramono Anung Resmikan Dua JPO 'Anti Maling' di Jakarta
-
85 Persen Sekolah Terdampak Banjir di Sumatra Sudah Bisa Digunakan, Sisanya Masih Dibersihkan
-
BNPT Sebut Ada 27 Perencanaan Aksi Teror yang Dicegah Selama 3 Tahun Terakhir
-
Diteken Sebelum Lengser, Pimpinan KPK Era Nawawi Pomolango yang Beri SP3 Kasus Izin Nikel di Sultra
-
Refleksi 2025: Akademisi UII Nilai Pemerintahan Prabowo-Gibran Sarat Masalah HAM dan Militerisasi
-
Tak Ada di LHKPN, Publik Pertanyakan Helikopter Pribadi Prabowo yang Disebut Teddy Dikirim ke Aceh
-
Kabar Gembira! Pramono Anung Gratiskan Moda Transportasi Jakarta di Malam Tahun Baru 2026
-
Tradisi Meugang Terancam Jelang Ramadan, Gubernur Aceh Minta Suplai Sapi ke Tito dan Purbaya