Suara.com - Beredar di media sosial Facebook sebuah unggahan yang menyebutkan bahwa Kementerian Agama RI (Kemenag) telah membuka layanan pendaftaran petugas haji 2026.
Unggahan tersebut disertai tautan yang diklaim sebagai formulir resmi untuk mengikuti seleksi petugas haji yang akan bertugas pada tahun 1447 H/2026 M.
Berikut narasi yang beredar:
“Dibuka Pendaftaran Petugas Haji Tahun 2026 1447 M. Pendaftaran ini terbuka untuk umum di seluruh wilayah Indonesia. Informasi lebih lanjut silakan DAFTAR SEKARANG untuk pilih provinsi/kabupaten/kota Anda.”
Lantas, benarkah pemerintah telah membuka pendaftaran petugas haji 2026?
Menanggapi kabar itu, Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Ditjen PHU) Kemenag RI menegaskan bahwa informasi tersebut adalah tidak benar alias hoaks.
Melalui akun Instagram resmi @informasihaji, Kemenag memastikan hingga saat ini belum ada pembukaan rekrutmen Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) untuk tahun 1447 H/2026 M.
“Hingga saat ini Kementerian Agama melalui Ditjen PHU belum membuka rekrutmen Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) tahun 1447 H/2026 M,” tulis Kemenag dalam klarifikasi resminya.
Masyarakat juga diimbau agar selalu memeriksa kebenaran informasi terkait penyelenggaraan ibadah haji hanya melalui situs resmi Kemenag RI atau akun media sosial resminya. Hal ini penting untuk menghindari potensi penipuan maupun penyalahgunaan data pribadi dari tautan palsu yang beredar.
Fenomena hoaks terkait pendaftaran haji bukan kali pertama terjadi. Sebelumnya, beberapa kali beredar pesan berantai yang menyesatkan calon jamaah, baik terkait jadwal, biaya, maupun kuota haji.
Kemenag menegaskan bahwa semua pengumuman resmi akan disampaikan melalui kanal resmi, bukan melalui tautan tidak dikenal di media sosial.
Sejalan dengan itu, masyarakat diminta waspada terhadap modus penipuan digital yang mengatasnamakan pemerintah. Jika menemukan tautan mencurigakan, sebaiknya segera melakukan pengecekan melalui laman resmi Kemenag di haji.kemenag.go.id atau akun Instagram @informasihaji.
Kesimpulan
Klaim Kemenag membuka pendaftaran petugas haji 2026 melalui tautan di Facebook adalah informasi bohong alias hoaks.
Berita Terkait
-
KPK Sita Rumah hingga Mobil dan Motor yang Diduga Hasil dari Korupsi Kuota Haji
-
Frans Faisal Sambut Peran Baru sebagai Ayah, Siap Ambil Jatah Begadang
-
Pengusaha Biro Umrah dan Haji Ramai-ramai Dipanggil KPK Hari Ini, Ada Apa?
-
KPK Usut Korupsi Kuota Haji Langsung ke Arab Saudi, Apa yang Sebenarnya Dicari?
-
KPK Buka Penyelidikan Baru, BPKH Klarifikasi Soal Layanan Kargo Haji
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
BPJS Kesehatan Angkat Duta Muda: Perkuat Literasi JKN di Kalangan Generasi Penerus
-
Kondisi Gunung Semeru Meningkat ke Level Awas, 300 Warga Dievakuasi
-
Soal Pelimpahan Kasus Petral: Kejagung Belum Ungkap Alasan, KPK Bantah Isu Tukar Guling Perkara
-
Semeru Status Awas! Jalur Krusial Malang-Lumajang Ditutup Total, Polisi Siapkan Rute Alternatif
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Resmi Limpahkan Kasus ke Tangan KPK, Ada Apa?
-
DPR-Kemdiktisaintek Kolaborasi Ciptakan Kampus Aman, Beradab dan Bebas Kekerasan di Sulteng
-
Fakta Baru Sengketa Tambang Nikel: Hutan Perawan Dibabat, IUP Ternyata Tak Berdempetan
-
Survei RPI Sebut Tingkat Kepuasan Publik Terhadap Polri Tinggi, Ini Penjelasannya
-
Momen Roy Suryo Walk Out dari Audiensi Reformasi Polri, Sentil Otto Hasibuan: Harusnya Tahu Diri
-
Deteksi Dini Bahaya Tersembunyi, Cek Kesehatan Gratis Tekan Ledakan Kasus Gagal Ginjal