Suara.com - Aktris senior sekaligus politisi, Rieke Diah Pitaloka, menyuarakan kemarahannya terkait kasus yang menimpa Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), Piprim Basarah Yanuarso, Sp.A(K).
Melalui sebuah video yang diunggah di akun Instagram pribadinya, Rieke menyoroti adanya dugaan kejanggalan dalam kasus dokter subspesialis jantung anak tersebut.
Menurutnya, masalah ini bukan lagi sekadar persoalan karier seorang dokter, melainkan sudah menyangkut hak masyarakat luas.
Pemeran Oneng dalam sitkom "Bajaj Bajuri" ini secara khusus menyoroti pemutusan akses BPJS bagi para pasien Dokter Piprim.
"Akses pasien Dokter Piprim untuk bisa berkonsultasi menggunakan BPJS dibekukan oleh pemerintah, dalam hal ini adalah Kementerian Kesehatan," ujar Rieke Diah Pitaloka dalam sebuah video dari akun Instagram pribadinya, Senin, 25 Agustus 2025.
Ia menilai, pembekuan akses tersebut merupakan tindakan yang merampas hak rakyat untuk mendapatkan layanan kesehatan.
Baginya, BPJS adalah hak milik rakyat yang tidak bisa dihentikan oleh siapapun secara sepihak.
Rieke menegaskan bahwa tidak ada pihak yang berhak membekukan akses BPJS, karena itu menyangkut hajat hidup orang banyak.
"Nggak ada hak siapapun untuk membekukan akses BPJS rakyat!," serunya.
Baca Juga: Imbas Kritis ke Kemenkes, Praktik Ketua IDAI Untuk Pasien BPJS di RSCM Dicabut
Oleh karena itu, ia dengan tegas menyerukan agar akses BPJS untuk pasien Piprim segera dibuka kembali.
Gerakan ini ia namakan #ViralForJustice, dengan tagar turunan #JusticeforDrPiprim.
"Ini bukan aksesnya Dokter Piprim, tapi ini aksesnya rakyat untuk bisa menggunakan BPJS," pungkas Rieke Diah Pitaloka.
Berita Terkait
-
Akun Dibekukan Usai Tolak Mutasi Kemenkes, Dokter Piprim Basarah Tak Bisa Layani Pasien BPJS Lagi
-
Kemenkes Tuai Kritikan Keras Usai Praktik Ketua IDAI Untuk Pasien BPJS di RSCM Dicabut
-
Profil Piprim Basarah, Ketua IDAI yang Dilarang Layani Pasien BPJS di RSCM
-
Kata Kemenkes RI soal Ketua IDAI Tidak Bisa Layani Pasien BPJS Anak: Mutasi ke RSUP Fatmawati
-
Anggaran MBG vs BPJS Kesehatan: Analisis Alokasi Jumbo Pemerintah di RAPBN 2026
Terpopuler
- 6 Mobil Terbaik untuk Lansia: Fitur Canggih, Keamanan dan Kenyamanan Optimal
- 10 Mobil Mini Bekas 50 Jutaan untuk Anak Muda, Sporty dan Mudah Dikendarai
- 5 Tablet RAM 8 GB Paling Murah yang Cocok untuk Multitasking dan Berbagai Kebutuhan
- 6 Motor Paling Nyaman untuk Boncengan, Cocok buat Jalan Jauh Maupun Harian
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
Pilihan
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
-
Profil Superbank (SUPA): IPO Saham, Harga, Prospek, Laporan Keuangan, dan Jadwal
-
Jelang Nataru, BPH Migas Pastikan Ketersediaan Pertalite Aman!
-
Dua Emiten Pemenang Lelang Frekuensi 1,4 GHz Komdigi: Penawaran Capai Rp 400 Miliar
Terkini
-
Tragedi Alvaro Kiano: Ayah Tiri Tewas di Tahanan, Menteri PPPA Serukan 'Kewaspadaan Kolektif'
-
Buronan Korupsi e-KTP Paulus Tannos Gugat Praperadilan, KPK: DPO Tak Punya Hak
-
Soal Fatwa MUI Rumah dan Sembako Tak Boleh Dipajaki, DPR Siap Tanya Menkeu: Sudah Jadi Masukan?
-
Panas! dr Tifa Cs Minta Kasus Ijazah Jokowi Dituntaskan Agar Tak Jadi Beban Prabowo
-
Jimly Asshiddiqie ke Penolak KUHAP Baru: Tak Usah Tunggu Prabowo, Gugat Saja Sekarang ke MK
-
7 Fakta Narkoba Rp207 M Dibuang di Tol: Kecelakaan, Panik, hingga Libatkan Istri Siri
-
Hilang 3 Hari, Siswi SMP di Tambora Ditemukan di Banten, Polisi Ungkap Fakta Mengejutkan
-
Pramono Anung Resmi Larang Jual Beli Daging Kucing dan Anjing di Jakarta
-
Dipecat PBNU karena Isu Zionis, Siapa Sebenarnya Charles Holland Taylor?
-
Ibu Hamil Meninggal di Jayapura, Kemenkes Usut Dugaan Penolakan di 4 Rumah Sakit