Suara.com - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep menegaskan partainya tetap solid mendukung Presiden Prabowo Subianto.
Hal itu disampaikan Kaesang merespons sejumlah konten di media sosial yang mencoba membenturkan Prabowo dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Kaesang menyebut upaya itu sebagai fitnah dan tidak berdasar. Ia menilai ada pihak yang sengaja membuat narasi menyesatkan demi menimbulkan keretakan di antara pemimpin bangsa.
"Merespons beberapa konten di media sosial yang berupaya membenturkan Bapak Presiden Prabowo Subianto dengan PSI dan Bapak Jokowi, DPP PSI dengan tegas menyatakan bahwa itu adalah bohong dan menyesatkan," tegas Kaesang dalam keterangannya, Senin (1/9/2025).
Menurutnya, framing seperti itu tak lebih dari provokasi untuk menciptakan suasana panas di tengah masyarakat dengan mengadu domba dua tokoh nasional.
"Ini adalah adu domba yang menginginkan perpecahan antar-pemimpin dan anak bangsa," kata dia.
Kaesang mengingatkan publik agar tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang berseliweran di media sosial.
Baginya, konsistensi dukungan PSI kepada Prabowo sudah jelas dan ditegaskan dalam forum resmi partai.
Ia merujuk pada Kongres PSI 2025 di Solo yang menghasilkan keputusan bulat mendukung penuh kepemimpinan Presiden Prabowo.
Baca Juga: Koalisi Masyarakat Sipil Menilai Prabowo 'Gagal Paham' Aspirasi Rakyat di Tengah Gelombang Protes
"Kongres PSI 2025 di Solo telah menegaskan mendukung penuh kepemimpinan Bapak Presiden Prabowo," kata Kaesang.
Tak hanya soal dukungan politik, Kaesang menekankan PSI sejalan dengan agenda Prabowo dalam membangun Indonesia, terutama pada program pro-rakyat dan pemberantasan korupsi.
"Program-program pro-rakyat dan pemberantasan korupsi merupakan program penting yang mendesak untuk terus dilanjutkan," ujarnya.
Dalam penutup pernyataannya, Kaesang mengutip pesan yang ia sebut sejalan dengan semangat Presiden Prabowo.
"Merah Putih kata Bapak Presiden Prabowo; Merah Putih kata PSI!" pungkasnya.
Berita Terkait
-
Kaesang Murka, Sebut Ada yang Coba Adu Domba Prabowo vs Jokowi: Itu Bohong dan Menyesatkan!
-
8 Poin Penting Pernyataan Prabowo Terkait Aksi Demo di Jakarta dan Daerah
-
Keliru Prioritas, Ketika Tunjangan DPR Menjadi Pemicu Masyarakat Marah
-
Koalisi Masyarakat Sipil Menilai Prabowo 'Gagal Paham' Aspirasi Rakyat di Tengah Gelombang Protes
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf