Cara Cek Bansos Kemensos Tahap III 2025, Bisa Online dan Offline

Suara.com - Pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos) kembali menyalurkan bantuan sosial (bansos) Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) untuk Tahap III periode Juli–September 2025. Banyak masyarakat yang bertanya-tanya apakah mereka termasuk penerima bantuan tersebut atau tidak.

Agar tidak bingung, berikut panduan lengkap cara mengecek bansos Kemensos Tahap III 2025, baik secara online lewat cekbansos.kemensos.go.id maupun offline.

Besaran Bansos PKH dan BPNT Tahap III 2025

Sebelum mengecek status penerimaan, penting untuk mengetahui besaran bantuan yang cair pada tahap ini.

PKH Tahap III 2025: 

- Ibu hamil / anak usia dini: Rp750.000 per tahap
- Anak SD/sederajat: Rp225.000 per tahap
- Anak SMP/sederajat: Rp375.000 per tahap
- Anak SMA/sederajat: Rp500.000 per tahap
- Lansia (≥60/70 tahun): Rp600.000 per tahap
- Penyandang disabilitas berat: Rp600.000 per tahap

BPNT 2025

Besaran BNPT 2025 adalah Rp200.000 per bulan, dicairkan sekaligus tiga bulan menjadi Rp600.000 per tahap. Dengan jumlah yang cukup membantu kebutuhan rumah tangga, wajar jika banyak masyarakat ingin memastikan apakah namanya masuk sebagai penerima bansos.

Cara Mengecek Bansos Kemensos via Website

Baca Juga: Selain Kepala BNN, Prabowo Angkat Komjen Eddy Hartono Jadi Orang Nomor Satu BNPT

Kemensos menyediakan laman resmi untuk mengecek status bansos. Berikut langkah-langkahnya:

- Buka situs cekbansos.kemensos.go.id 
- Pilih Provinsi, Kabupaten/Kota, Kecamatan, dan Desa/Kelurahan sesuai alamat KTP.
- Masukkan nama lengkap sesuai KTP.
- Isi kode captcha yang tersedia.
- Klik tombol Cari Data.
- Sistem akan menampilkan informasi apakah nama yang dimasukkan terdaftar sebagai penerima bansos atau tidak.

Cara Mengecek Bansos Kemensos via Aplikasi

Selain website, Kemensos juga memiliki aplikasi resmi bernama Cek Bansos yang bisa diunduh di Play Store maupun App Store.

Berikut cara menggunakannya:

- Unduh aplikasi Cek Bansos di smartphone.
- Daftar akun dengan menggunakan NIK, nomor KK, dan data pribadi lainnya.
- Login ke aplikasi, lalu pilih menu Cek Bansos.
- Masukkan data wilayah serta nama sesuai KTP.
- Sistem akan menampilkan status penerimaan bansos.

Kelebihan aplikasi ini adalah adanya fitur Usul dan Sanggah. Fitur Usul memungkinkan masyarakat mendaftarkan dirinya, keluarga, atau tetangga yang berhak tetapi belum terdata.

Sementara fitur Sanggah dipakai untuk melaporkan penerima yang dinilai tidak layak.

Cara Mengecek Bansos Secara Offline

Bagi masyarakat yang kesulitan akses internet, pengecekan juga bisa dilakukan secara offline, yaitu:

- Melalui Kantor Desa/Kelurahan, biasanya daftar nama penerima bansos ditempel untuk diketahui publik.

- Melalui Kantor Pos bagi penerima yang pencairannya melalui PT Pos Indonesia.

Cara ini bisa menjadi solusi terutama bagi warga di daerah yang jaringan internetnya terbatas.

Kapan Pencairan Bansos Tahap III September 2025?

Pencairan bansos PKH dan BPNT Tahap III sudah dimulai sejak 30 Agustus 2025 melalui beberapa bank Himbara, seperti BRI, BSI, dan Mandiri. Sementara BNI mulai menyalurkan pada 1 September 2025.

Namun, pencairan dilakukan secara bertahap sepanjang September 2025 sehingga tidak semua KPM langsung menerima pada hari yang sama.

Oleh karena itu, penting untuk rutin mengecek status bansos melalui aplikasi atau website Kemensos.