- Rusdi Masse mengawali karier dari nol sebagai buruh pelabuhan.
- Ia sukses menjadi bupati termuda dan memajukan pertanian.
- Rusdi Masse kini menjabat Wakil Ketua Komisi III DPR RI.
Suara.com - Politisi senior Partai Nasdem, Rusdi Masse Mappasessu resmi dilantik menjadi Wakil Ketua Komisi III DPR RI pada Kamis (4/9/2025).
Rusdi Masse yang akrab disapa RMS ini mengisi posisi strategis yang ditinggalkan oleh rekan separtainya, Ahmad Sahroni setelah dinonaktifkan karena pernyataannya memicu kontroversi publik.
Banyak orang mungkin penasaran dengan rekam jejak politik Rusdi Masse setelah dilantik sebagai Wakil Ketua Komisi III DPR RI.
Setelah ditelusuri, RMS ternyata meniti karier dari nol hingga menjadi salah satu politisi paling berpengaruh di Nasdem.
Jauh sebelum dikenal sebagai politisi ulung, Rusdi Masse adalah seorang perantau yang mengadu nasib di ibu kota.
Ia terlahir di keluarga sederhana dan tak ragu melakoni pekerjaan kasar untuk menyambung hidup.
Pada tahun 1997, RMS mengawali perjuangannya di Jakarta sebagai seorang buruh pelabuhan dan sopir truk.
Tak butuh waktu lama, RMS sukses menjadi seorang pengusaha kapal angkutan kargo melalui perusahaan PT Bayumas Jasa Mandiri (BJM) Jakarta.
Usai sukses menjadi seorang pengusaha, Rusdi Masse pun memutuskan terjun ke dunia politik dan memulai kariernya menjadi anggota DPRD Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap), Sulawesi Selatan periode 2004-2009.
Baca Juga: Beredar Kabar Ahmad Sahroni Bakal Mengundurkan Diri, NasDem: Kita Cek Ya
Pada 2008, RMS diusung oleh Partai Bintang Reformasi (PBR) membuat gebrakan besar dengan maju dalam Pilkada Sidrap dan berhasil menang.
Saat itulah, Rusdi Masse pun menjadi bupati termuda di Indonesai karena dilantik pada usia 35 tahun.
Kepemimpinannya selama dua periode (2008-2018) di Sidrap meninggalkan jejak nyata.
Ia melahirkan beragam inovasi, salah satunya dengan mengubah pola tanam petani dan memperkenalkan teknologi modern.
Langkah beraninya berhasil menjadikan Sidrap sebagai sentra penghasil beras terbesar di Sulawesi Selatan.
Setelah menuntaskan pengabdiannya sebagai bupati, RMS melebarkan sayap ke panggung politik nasional.
Pada Pemilu 2019, ia melenggang mulus ke Senayan dari daerah pemilihan Sulawesi Selatan III.
Berita Terkait
-
DPR Buka Peluang Ambil Alih Inisiatif RUU Perampasan Aset dari Pemerintah
-
Daftar Kekayaan Rusdi Masse, Wakil Ketua Komisi III yang Baru: Dari Properti Singapura hingga Mercy
-
Demo 4 September di DPR: Abigail Limuria Pimpin Penyerahan Simbolis 17+8 Tuntutan Rakyat
-
CEK FAKTA: Ahmad Sahroni, Uya Kuya dan Eko Patrio Jatuh Sakit Usai Rumah Dijarah Massa!
-
Pria Ini Diduga Korban Salah Sasaran Oknum Polisi Saat Demo Bandung: Niat Cuman Lewat, Malah Digebuk
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Wagub Babel Hellyana Resmi Jadi Tersangka Ijazah Palsu
-
Eksklusif! Jejak Mafia Tambang Emas Cigudeg: Dari Rayuan Hingga Dugaan Setoran ke Oknum Aparat
-
Gibran Bagi-bagi Kado Natal di Bitung, Ratusan Anak Riuh
-
Si Jago Merah Ngamuk di Grogol Petamburan, 100 Petugas Damkar Berjibaku Padamkan Api
-
Modus 'Orang Dalam' Korupsi BPJS, Komisi 25 Persen dari 340 Pasien Hantu
-
WFA Akhir Tahun, Jurus Sakti Urai Macet atau Kebijakan Salah Sasaran?
-
Kejati Jakarta Tetapkan 2 Pegawai BPJS Ketenagakerjaan Jadi Tersangka Tindak Pidana Klaim Fiktif JKK
-
Sempat Kabur dan Nyaris Celakai Petugas KPK, Kasi Datun HSU Kini Pakai Rompi Oranye
-
Jadi Pemasok MBG, Perajin Tempe di Madiun Raup Omzet Jutaan Rupiah per Hari
-
Cegah Kematian Gajah Sumatera Akibat EEHV, Kemenhut Gandeng Vantara dari India