- Mahfud MD tak setuju bila Ferry Irwandi dianggap provokator terkait pernyataannya soal darurat militer.
- Menurut Mahfud, pernyataan Ferry Irwandi soal darurat militer selayaknya aspirasi masyarakat pada umumnya.
- Kata Mahfud, pembicaraan mengenai darurat militer bukan dicetuskan oleh Ferry Irwandi, melainkan sudah banyak diduga publik.
- Bila TNI sampai melaporkan Ferry, Mafud MD khawatir negara malah akan kacau.
Suara.com - Mahfud MD ikut mengomentari kabar influencer Ferry Irwandi akan dilaporkan Komandan Satuan Siber (Dansatsiber) TNI, Brigjen Juinta Omboh Sembiring.
Sebagaimana diketahui, Brigjen Juinta mendatangi Polda Metro Jaya pada 8 September 2025 lalu.
Dalam bincang-bincangnya dengan Denny Sumargo, Mahfud MD mengungkap Ferry Irwandi terancam dilaporkan karena membicarakan darurat militer.
"Itu katanya karena berbicara sesuatu di sebuah forum yang tersiar secara publik bahwa 'Untung kita bisa menggagalkan rencana darurat militer'," kata Mahfud MD dalam konten yang dibagikan YouTube CURHAT BANG Denny Sumargo pada Kamis, 11 September 2025.
Namun Ferry Irwandi ternyata belum dilaporkan. Mahfud MD menyebut Brigjen Juinta masih berkonsultasi tentang rencana mereka melaporkan Ferry.
"Dia (Ferry) dianggap memfitnah bahwa militer itu mau melakukan hukum darurat. Lalu dia disampaikan ke Polri, tapi bukan dilaporkan. Didiskusikan, belum laporan," ujar Mahfud MD.
Sedangkan menurut Mahfud MD, pernyataan Ferry Irwandi selayaknya aspirasi masyarakat pada umumnya.
Terlebih pembicaraan mengenai darurat militer bukan dicetuskan oleh Ferry Irwandi, melainkan sudah banyak diduga publik.
Baca Juga: Yusril Tegaskan TNI Tak Bisa Pidanakan Ferry Irwandi, Sarankan Dialog
"Karena selain Ferry berbicara begitu, masyarakat sudah tahu. Anda (Denny Sumargo) juga tadi mulai dengan istilah (darurat militer). Karena sudah tersebar isu itu," tutur Mahfud MD.
Oleh karenanya, lulusan S3 Ilmu Hukum Tata Negara UGM tersebut menilai Dansatsiber TNI tidak perlu memperpanjang permasalahan ini.
Sebab apabila dilanjutkan, Mahfud MD khawatir Indonesia yang sedang tidak baik-baik saja justru semakin kacau.
"Kalau itu berlanjut, nanti bisa saja muncul di pengadilan memang ada pembicaraan itu di suatu tempat, saksinya ini, pejabatnya ini. Kan jadi kacau negara ini," imbuhnya.
Kendati begitu, apabila Dansatsiber TNI memiliki bukti yang kuat, Mahfud MD pun tak akan menghalangi proses hukum.
Hanya saja Mahfud MD menilai Ferry Irwandi bukan provokator seperti yang mereka pikirkan.
Berita Terkait
-
Yusril Tegaskan TNI Tak Bisa Pidanakan Ferry Irwandi, Sarankan Dialog
-
Dave Laksono Dukung TNI, Ferry Irwandi: Negara dan Semua Perangkatnya Mengancam Saya!
-
Yusril Turun Tangan, Minta TNI Dialog dengan Ferry Irwandi, Sebut Pidana Jalan Terakhir
-
Legislator PKB Pasang Badan: TNI Didesak Stop Laporkan Influencer, Ancam Demokrasi!
-
Yusril Sarankan TNI Utamakan Dialog dengan Ferry Irwandi, Ini Tujuannya!
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Kewenangannya Dicabut, Karen Agustiawan Klaim Tak Tahu Soal Penyewaan Tangki BBM Anak Riza Chalid
-
Babak Baru Skandal Whoosh: Pakar Hukum Desak KPK 'Seret' Jokowi ke Meja Pemeriksaan
-
Karen Agustiawan Ungkap Fakta TBBM Merak: Kunci Ketahanan Energi Nasional atau Ladang Korupsi?
-
Blok M Bangkit Lagi! Gubernur DKI Janjikan Sistem Parkir Satu Pintu, Minta Warga Naik Transum
-
KCIC Siap Bekerja Sama dengan KPK soal Dugaan Mark Up Anggaran Proyek Kereta Cepat Whoosh
-
Mendagri Tito Karnavian Buka-bukaan, Ini Biang Kerok Ekonomi 2 Daerah Amblas!
-
Sidang Kasus Korupsi Pertamina, Karen Agustiawan Ungkap Tekanan 2 Pejabat Soal Tangki Merak
-
Ultimatum Gubernur Pramono: Bongkar Tiang Monorel Mangkrak atau Pemprov DKI Turun Tangan!
-
Drama Grup WA 'Mas Menteri': Najelaa Shihab dan Kubu Nadiem Kompak Bantah, tapi Temuan Jaksa Beda
-
Karen Agustiawan Ungkap Pertemuan Pertama dengan Anak Riza Chalid di Kasus Korupsi Pertamina