- Presiden Prabowo menyampaikan simpati kepada Qatar atas serangan Israel di Doha
- Indonesia menegaskan dukungan terhadap kedaulatan Qatar dan pentingnya solidaritas internasional
- Prabowo dan Emir Qatar sepakat memperkuat kerja sama diplomatik untuk perdamaian global
Suara.com - Presiden Prabowo Subianto menyampaikan rasa simpati mendalam terhadap masyarakat yang terdampak akibat serangan Israel yang terjadi di Doha, Qatar.
Rasa simpati disampaikan kepala negara secara langsung kepada Emir Qatar, Yang Mulia Syekh Tamim bin Hamad Al-Thani dalam pertemuan resmi di Istana Lusail.
Mengutip keterangan Sekretariat Presiden, pertemuan Prabowo dan Emir Qatar berlangsung dalam suasana penuh keakraban sekaligus keprihatinan pascaserangan Israel yang terjadi di Doha pada Selasa (9/9).
Prabowo menegaskan bahwa Indonesia mendukung kedaulatan Qatar.
Prabowo menekankan pentingnya solidaritas internasional dalam merespons serangan yang mengancam stabilitas kawasan.
Melalui pertemuan Jumat (12/9), Prabowo dan Emir Qatar berdiskusi mengenai dinamika global, termasuk eskalasi konflik di Timur Tengah.
Prabowo menekankan perlunya peran aktif negara-negara sahabat untuk menjaga keseimbangan geopolitik dan mengedepankan dialog Internasional.
Prabowo turut mendorong suara kolektif dunia agar semakin lantang dalam menyerukan penghentian segala bentuk agresi yang merugikan rakyat sipil.
Tidak hanya itu, diplomasi yang berlandaskan kemanusiaan, keadilan, dan perdamaian juga diyakini menjadi bagian penting demi masa depan yang lebih stabil.
Baca Juga: Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Sementara itu, Emir Syekh Tamim menyampaikan apresiasi atas dukungan Indonesia.
Emir Qatar turut menegaskan komitmennya untuk bekerja sama dengan Indonesia dalam memperkuat diplomasi global, terutama dalam isu-isu kemanusiaan.
Terbang ke Doha
Diberitakan sebelumnya, Prabowo melakukan lawatan ke Doha, Qatar dan bertemu Emir Qatar.
Agenda Prabowo ke Doha disampaikan Sekretaris Kabinet Letkol Teddy Indra Wijaya.
"Iya betul, hari ini Presiden Prabowo terbang ke Doha (Qatar) untuk bertemu langsung dengan Emir Qatar, sore waktu setempat," kata Teddy kepada wartawan, Jumat (12/9/2025).
Berita Terkait
-
Gibran 'Cari Poin' Saat Demo Rusuh? Refly Harun Sebut Potensi 'Musuh dalam Selimut'
-
Prabowo Berkali-kali Nyatakan Komitmen Supremasi Sipil
-
Prabowo Setuju Bentuk Komisi Reformasi Polisi dan Tim Investigasi Independen Demo Ricuh
-
Revolusi Pendidikan Digital Prabowo: 330 Ribu Sekolah Bakal Punya 'Guru Terbaik' via Layar Pintar
-
AHY Dukung Tim Investigasi Independen Demo Ricuh: Penting untuk Lawan Hoaks dan Teori Konspirasi
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
-
Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
-
Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
-
Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
-
Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah mulai Rp 1 Jutaan, Cocok untuk Ojol!
Terkini
-
Mengapa Jakarta Selatan Kembali Terendam? Ini Penyebab 27 RT Alami Banjir Parah
-
Korupsi Pertamina Makin Panas: Pejabat Internal Hingga Direktur Perusahaan Jepang Diinterogasi
-
Mengapa Kemensos Gelontorkan Rp4 Miliar ke Semarang? Ini Penjelasan Gus Ipul soal Banjir Besar
-
Soal Progres Mobil Nasional, Istana: Sabar Dulu, Biar Ada Kejutan
-
Kenapa Pohon Tua di Jakarta Masih Jadi Ancaman Nyawa Saat Musim Hujan?
-
Tiba di Korea Selatan, Ini Agenda Presiden Prabowo di KTT APEC 2025
-
Wakapolri Ungkap Langkah Pembenahan Polri: Aktifkan Pamapta dan Modernisasi Pelayanan SPKT
-
Pernah Jadi Korban, Pramono Anung Desak Perbaikan Mesin Tap Transjakarta Bermasalah
-
Skandal Whoosh Memanas: KPK Konfirmasi Penyelidikan Korupsi, Petinggi KCIC akan Dipanggil
-
Formappi Nilai Proses Etik Lima Anggota DPR Nonaktif Jadi Ujian Independensi MKD