- Wali Kota Prabumulih minta maaf soal pencopotan kepala sekolah.
- Arlan pernah viral karena memamerkan keempat istrinya saat kampanye.
- Warganet khawatir APBD disalahgunakan untuk menghidupi empat istrinya.
Suara.com - Wali Kota Prabumulih, Arlan akhirnya meminta maaf soal kabar pencopotan Kepala Sekolah SMPN 1 Prabumulih, Roni Ardiansyah karena diduga menegur anaknyaa ketika kedapatan membawa mobil ke sekolah.
Wali Kota Prabumuli, Arlan melalui unggahan Instagramnya membantah dirinya mencopot jabatan Roni Ardiansyah sebagai kepsek karena menegur anaknya.
Arlan juga berdalih maksudnya memanggil Roni bukan terkait masalah pribadi, tetapi ada kasus di sekolah itu yang membuat anak-anak tak betah.
Bahkan, Wali Kota Prabumulih membantah kabar anaknya yang masih SMP membawa mobil ke sekolah.
Meski sudah meminta maaf, hal ini tak lantas membuat publik berhenti menyoroti kehidupan Arlan.
Sebelum menduduki kursi Wali Kota Prabumulih, aksi Arlan ketika kampanye untuk posisinya sekarang ini sempat menjadi sorotan.
Arlan dengan bangganya pernah memperkenalkan keempat istrinya ketika kampanye sebagai calon Wali Kota Prabumulih.
Momen Arlan memamerkan keempat istrinya ketika kampanye ini pun diunggah oleh akun TikTok @feedgramindo.
"Arlan pernah viral memamerkan keempat istrinya ketika kampanye di Kelurahan Sungai Medang, Kecamatam Cambai, Prabumulih, Sumatera Selatan," keterangan dalam unggahan akun TikTok tersebut, Selasa 16 September 2025.
Baca Juga: Viral Lagi Pendapat Tasya Farasya Soal Suami Poligami: Itu Bisa Jadi Pintu Surga Gue
Akun TikTok tersebut juga menyertakan keterangan mengenai harta yang dimiliki Arlan dalam unggahannya.
Berdasarkan laporan LHKPN per 1 Agustus 2024, Wali Kota Prabumulih ini diketahui memiliki total kekayaan mencapai Rp 17 miliar.
Karena unggahan akun TikTok tersebut, sejumlah warganet lantas menyimpulkan kala itu Arlan menyalonkan diri sebagai Wali Kota Prabumulih karena butuh banyak biaya untuk menghidupi keempat istrinya.
Warganet pun meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk memeriksa Arlan, karena mereka khawatir ada penyalahgunaan anggaran daerah untuk menghidupi keempat istrinya tersebut.
"Habis duit negara membiayai 4 istrinya, kok ada yang milih ya," kata @duniaalam**.
"Benarkah 4 istri, wah parah ini. Para gundiknya mau lagi, ya karena uang. Periksa KPK," kata @adere**.
Berita Terkait
-
Usut Korupsi Hutan Inhutani V, KPK Periksa Staf Ahli Menhut dan 6 Saksi di Lampung
-
Di Balik Isu Korupsi Kuota Haji, Ustaz Khalid Basalamah Angkat Bicara
-
Usut Korupsi Kuota Haji, KPK Periksa 5 Pejabat Direktorat Haji Khusus Kemenag
-
5 Pejabat Kemenag Diperiksa KPK di Kasus Korupsi Haji, Ini Nama-namanya!
-
Walkot Prabumulih Arlan dari Partai Apa? Viral Punya 4 Istri, Kini Heboh Kasus Kepsek
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kelangsungan Usaha Tidak Jelas, Saham Toba Pulp Lestari (INRU) Digembok BEI Usai Titah Prabowo
-
Satu Calon Pelatih Timnas Indonesia Tak Hadiri Proses Wawancara PSSI, Siapa?
-
5 HP Tahan Air Paling Murah untuk Keamanan Maksimal bagi Pencinta Traveling
-
Rupiah Dijamin Stabil di Akhir Tahun, Ini Obat Kuatnya
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
Terkini
-
Wafat di Pesawat Usai Tolak Tambang Emas, Kematian Wabup Sangihe Helmud Hontong Kembali Bergema
-
PLN Pastikan Kesiapan SPKLU Lewat EVenture Menjelang Natal 2025 & Tahun Baru 2026
-
Soal Polemik Perpol Baru, Kapolri Dinilai Taat Konstitusi dan Perkuat Putusan MK
-
Kritik Penunjukan Eks Tim Mawar Untung sebagai Dirut Antam, KontraS: Negara Abai Rekam Jejak HAM!
-
Mendagri Tito Serahkan Bantuan untuk Warga Terdampak Bencana di Sumbar
-
Detik-Detik Pengendara Motor Tewas Tertabrak Bus Minitrans di Pakubuwono Jaksel
-
Jawab Kritik Rektor Paramadina, Wamendiktisaintek Tegaskan Fokus Pemerintah Bukan Kuota PTN
-
Korsleting Dominasi Kasus Kebakaran Jakarta, Pengamat: Listriknya 'Spanyol', Separuh Nyolong!
-
Operasi Senyap KPK di Banten, Lima Orang Terjaring OTT Semalam
-
Waspada Cuaca Ekstrem, Distamhut DKI Pangkas 69 Ribu Pohon Rawan