- Ammar Zoni (MAA alias AZ) diduga menjadi otak peredaran narkoba jenis sabu dan tembakau sintetis dari dalam Rutan Salemba
- Modus operandinya adalah mendapatkan pasokan dari seseorang di luar rutan
- Komunikasi untuk mengatur transaksi narkoba ini dilakukan menggunakan handphone dan aplikasi pesan khusus bernama ZANGI
Suara.com - Nama pesinetron Ammar Zoni kembali mengguncang publik setelah terseret dalam kasus baru yang jauh lebih serius, yakni dugaan mengendalikan peredaran narkotika dari balik jeruji besi Rutan Salemba, tempat ia kini ditahan.
Penyelidikan pihak kepolisian mengungkap modus operandi yang terbilang rapi, di mana Ammar Zoni diduga menjadi otak di balik masuk dan beredarnya sabu serta tembakau sintetis di dalam rumah tahanan. Skema ini melibatkan komunikasi canggih dan jaringan dengan pihak di luar penjara.
"Berdasarkan hasil penyidikan, para tersangka memeroleh narkotika jenis sabu dan tembakau sintetis dari tersangka MAA Alias AZ yang mendapatkan narkotika tersebut dari seseorang yang berada di luar Rutan Kelas I Jakarta Pusat Salemba," demikian bunyi rilis resmi yang diterima pada Kamis (9/10/2025).
Fakta mengejutkan lainnya adalah bagaimana transaksi barang haram tersebut bisa terjadi di lingkungan yang seharusnya steril dari aktivitas ilegal. Penyerahan narkotika dilakukan di dalam area rutan, sementara komunikasi untuk mengatur transaksi ini dilakukan secara digital.
"Kemudian penyerahan narkotika jenis sabu dan tembakau sintetis dilakukan di dalam lingkungan Rutan Kelas I Jakarta Pusat di Salemba, Cempaka Putih dan para tersangka dalam melakukan transaksi narkotika berkomunikasi menggunakan alat komunikasi berupa handphone dan aplikasi ZANGI," sambung rilis tersebut.
Kasus ini telah memasuki babak baru. Pada Rabu, 8 Oktober 2025, Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat secara resmi menerima penyerahan tersangka dan barang bukti (tahap 2) dari penyidik Polsek Cempaka Putih. Total ada enam tersangka yang diserahkan, termasuk Ammar Zoni.
"Tersangka MAA alias AZ yang adalah mantan artis atau public figure, diketahui terlibat peredaran narkotika dari dalam Rutan Kelas I Jakarta Pusat berupa Narkotika Jenis Sabu dan tembakau sintetis," beber rilis itu lebih lanjut.
Hingga berita ini diturunkan, pihak pengacara Ammar Zoni belum memberikan keterangan resmi..
Ironisnya, kabar ini mencuat di saat publik menantikan kebebasan Ammar Zoni. Sebelumnya, sahabatnya, Ustaz Derry Sulaiman, sempat menyatakan bahwa suami Irish Bella itu diperkirakan akan bebas pada akhir tahun ini.
Baca Juga: Ammar Zoni Ikut Edarkan Narkoba di Rutan Salemba, Petugas Curiga Lihat Gerak-geriknya
"Insyaallah, Desember 2025, Ammar Zoni bebas," ungkap Ustaz Derry Sulaiman dalam unggahan di akun Instagram miliknya beberapa waktu lalu.
Berita Terkait
-
Ammar Zoni Ikut Edarkan Narkoba di Rutan Salemba, Petugas Curiga Lihat Gerak-geriknya
-
Ammar Zoni Terancam Hukuman Mati? Fakta Terbaru Penangkapan ke-4 Kasus Narkobanya Bikin Merinding
-
Ammar Zoni Kendalikan Peredaran Narkoba dari Penjara? Mimpi Bebas Pupus, Terancam Hukuman Berat
-
Rentetan Kasus Narkoba Ammar Zoni, Kembali Terjerat untuk Keempat Kalinya di Penjara
-
Ammar Zoni Terjerat Kasus Narkoba untuk Keempat Kalinya, Kali Ini Terjadi di Dalam Penjara
Terpopuler
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
- 5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
- 5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
- 5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
Pilihan
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
-
PSSI Butuh Uang Rp 500 Miliar Tiap Tahun, Dari Mana Sumber Duitnya?
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
Terkini
-
Wamen KP hingga Menteri Ngaku Terbantu dengan Polisi Aktif di Kementerian: Pengawasan Jadi Ketat
-
Soal Larangan Rangkap Jabatan, Publik Minta Aturan Serupa Berlaku untuk TNI hingga KPK
-
FPI Gelar Reuni 212 di Monas, Habib Rizieq Shihab Dijadwalkan Hadir
-
Studi INDEF: Netizen Dukung Putusan MK soal Larangan Rangkap Jabatan, Sinyal Publik Sudah Jenuh?
-
FPI Siap Gelar Reuni 212, Sebut Bakal Undang Presiden Prabowo hingga Anies Baswedan
-
Sekjen PDIP Hasto Lari Pagi di Pekanbaru, Tekankan Pentingnya Kesehatan dan Semangati Anak Muda
-
Menag Klaim Kesejahteraan Guru Melesat, Peserta PPG Naik 700 Persen di 2025
-
Menteri PPPA: Cegah Bullying Bukan Tugas Sekolah Saja, Keluarga Harus Turut Bergerak
-
Menteri Dikdasmen Targetkan Permen Antibullying Rampung Akhir 2025, Berlaku di Sekolah Mulai 2026
-
Polisi Tangkap Dua Pengedar Sabu di Bekasi, Simpan Paket 1 Kg dalam Bungkus Teh