-
Warga resah sering ditagih parkir dua kali di area Blok M.
-
Gubernur janjikan sistem parkir satu pintu untuk atasi parkir liar.
-
Revitalisasi Blok M didukung M Bloc Space sebagai pusat kreativitas.
Suara.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta secara serius tengah berupaya menghidupkan kembali kawasan Blok M, Jakarta Selatan, sebagai destinasi utama kaum urban.
Salah satu penanda kebangkitan ini adalah pembukaan ulang M Bloc Space, yang disebut Gubernur Pramono Anung sebagai jantung kreativitas anak muda.
Namun, di tengah upaya revitalisasi ini, salah satu masalah klasik yang terus menjadi keluhan publik adalah praktik parkir liar di dalam area berbayar, yang membuat pengunjung kerap ditagih biaya parkir hingga dua kali.
Menjawab keresahan tersebut, Gubernur Pramono Anung berjanji akan menata total sistem perparkiran dengan menerapkan kebijakan satu pintu.
"Saya akan menerapkan parkir hanya satu," kata Pramono usai meresmikan pembukaan ulang M Bloc Space di area Blok M, Jakarta Selatan, Senin (27/10/2025).
Meskipun demikian, Pramono juga menyarankan solusi yang lebih fundamental untuk mengurangi kepadatan di kawasan yang kini semakin ramai tersebut: beralih ke transportasi publik.
"Di Blok M ini naik transportasi umumnya gampang dan mudah, datanglah ke Blok M pakai transportasi umum pasti nggak macet," sarannya.
M Bloc Jantung Kreativitas
Pramono menegaskan bahwa Pemprov DKI sangat mendukung keberadaan ruang-ruang kreatif seperti M Bloc.
Baca Juga: Pengamat Sarankan Pramono Bangun Rusun di Blok M: Bakal Diminati Gen Z
Menurutnya, tempat ini menjadi wadah yang inklusif dan terbuka bagi siapa saja untuk berkarya.
"Saya termasuk orang yang memberikan apresiasi yang luar biasa atas kehadiran M Bloc ini. Ini adalah ruang kreativitas yang sangat inklusif, terbuka. Semua orang mendapatkan kesempatan yang sama untuk berkreasi," ujar Pramono.
Upaya revitalisasi ini tidak akan berhenti di situ.
Untuk ke depannya, pengembangan kawasan Blok M akan diperkuat dengan rencana pembangunan Blok M Hub, yang dirancang sebagai ruang berkumpul masyarakat dari berbagai latar belakang budaya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
Polisi Buka Peluang Tersangka Baru dalam Tragedi Kebakaran Ruko Terra Drone
-
Puslabfor 'Bongkar' Ulang TKP Kebakaran, Buru Bukti Jerat Bos Terra Drone
-
Korban Tewas Bencana di Agam Tembus 192 Orang, 72 Masih Hilang
-
Lonjakan Pemilih Muda dan Deepfake Jadi Tantangan Pemilu 2029: Siapkah Indonesia Menghadapinya?
-
MKMK Tegaskan Arsul Sani Tak Terbukti Palsukan Ijazah Doktoral
-
Polisi Kembali Lakukan Olah TKP Terra Drone, Apa yang Dicari Puslabfor?
-
MyFundAction Gelar Dapur Umum di Tapsel, Prabowo Janji Rehabilitasi Total Dampak Banjir Sumut
-
Ikuti Arahan Kiai Sepuh, PBNU Disebut Bakal Islah Demi Akhiri Konflik Internal
-
Serangan Kilat di Kalibata: Matel Diseret dan Dikeroyok, Pelaku Menghilang dalam Sekejap!
-
10 Saksi Diperiksa, Belum Ada Tersangka dalam Kasus Mobil Berstiker BGN Tabrak Siswa SD Cilincing