News / Metropolitan
Senin, 03 November 2025 | 21:30 WIB
Ilustrasi - Ratusan siswa berpartisipasi dalam Tes Kemampuan Akademik (TKA). ANTARA/HO-Kemendikdasmen/am
Baca 10 detik
  • Pelaksanaan TKA 2025 berjalan lancar dan tertib di seluruh Indonesia.
  • TKA menjadi instrumen penting untuk pemetaan kemampuan akademik siswa.
  • Partisipasi siswa sangat tinggi dan sistem pelaksanaan semakin modern.

Suara.com - Pelaksanaan Tes Kemampuan Akademik (TKA) 2025 resmi dimulai serentak pada Senin, 3 November 2025, diikuti lebih dari 3,5 juta siswa dari jenjang SMA/MA dan SMK/MAK di seluruh Indonesia.

Ujian ini menjadi bagian dari upaya Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) untuk memperkuat sistem asesmen nasional yang objektif, transparan, dan mencerminkan kompetensi siswa secara menyeluruh.

Pelaksanaan TKA hari pertama berjalan lancar tanpa kendala berarti.

Di SMAN 61 Jakarta, seluruh siswa kelas XII mengikuti ujian dengan suasana tertib dan kondusif.

Wakil Sarana Prasarana dan Administrasi SMAN 61 Jakarta, Nurjaman, menjelaskan bahwa sistem ujian berbasis digital berjalan optimal.

“Alhamdulillah berjalan dengan baik dan lancar. Tidak ada kendala jaringan maupun server karena perangkatnya sudah siap semua,” ujarnya, Senin (3/11/2025).

Menurutnya, para siswa juga mengikuti ujian dengan tenang karena telah terbiasa mengerjakan soal digital sejak masa persiapan.

“Siswa sudah terbiasa latihan, jadi lebih siap. Pembiasaan ini membuat mereka nyaman dan lancar saat ujian berlangsung,” tambahnya.

SMAN 61 Jakarta melaksanakan TKA dalam dua gelombang dan dua sesi, dengan total 216 peserta. Setiap sesi berlangsung selama 2,5 jam menggunakan dua laboratorium komputer sekolah yang memadai.

Baca Juga: Benarkah Ada Bocoran Soal TKA Meski Diacak Komputer?

“Harapannya hasil TKA ini bagus, anak-anak bisa mengerjakan dengan baik, dan nilainya juga memuaskan,” kata Nurjaman.

SMK 3 Bogor: Sukses Jalankan Ujian Digital

Kegiatan serupa juga berjalan lancar di SMK 3 Bogor, yang diikuti oleh 538 siswa kelas XII. Pelaksanaan dibagi ke dalam dua gelombang, dengan tiga sesi di ruang 1 dan 2, serta dua sesi di ruang 3 hingga 5.

Koordinator TKA sekaligus Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum, Indah Retnowati, menyebut pelaksanaan hari pertama berlangsung tertib.

“TKA ini penting untuk memetakan kemampuan akademik siswa, khususnya dalam literasi, numerasi, dan penalaran logis. Hasilnya akan digunakan guru untuk menyusun strategi pembelajaran yang lebih tepat,” ujarnya.

Indah menambahkan, kegiatan TKA juga mendorong budaya belajar positif di kalangan siswa.

Load More