-
PPATK mencatat perputaran uang judi online turun drastis menjadi Rp155 triliun.
-
Angka ini menurun tajam dibandingkan total transaksi tahun 2023 yang mencapai Rp359 triliun.
-
Mayoritas pemain judi online berasal dari masyarakat berpenghasilan di bawah Rp5 juta per bulan.
Suara.com - Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) mencatat adanya penurunan signifikan perputaran uang dari aktivitas judi online di Indonesia jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Kepala PPATK, Ivan Yustiavandana, mengatakan bahwa jika pada tahun 2023 total transaksi mencapai Rp359 triliun, hingga kuartal keempat 2024 angkanya berhasil ditekan menjadi Rp155 triliun.
“Jika dibandingkan tahun lalu yang mencapai Rp359 triliun dalam 12 bulan, sekarang kita berhasil menekannya sampai Rp155 triliun,” kata Ivan di kantor PPATK, Selasa (4/11/2024).
Penurunan serupa juga terjadi pada total nilai deposit yang dilakukan masyarakat untuk bermain judi online. Angkanya turun dari Rp51 triliun pada tahun lalu menjadi Rp24 triliun hingga saat ini menjelang akhir 2025.
“Deposit dari masyarakat tahun lalu itu Rp51 triliun, sekarang sudah bisa kita tekan sampai Rp24 triliun,” ucapnya.
Ivan menegaskan bahwa keberhasilan ini merupakan hasil kolaborasi berbagai pihak dalam menjalankan arahan Presiden untuk memberantas judi online dan memitigasi dampak sosialnya.
“Ini memang ada komitmen kita bersama untuk melaksanakan arahan Pak Presiden dan menjaga dampak sosial judi online kepada publik,” ungkapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Ivan juga kembali menyoroti profil pemain judi online di Indonesia. Menurutnya, mayoritas pemain masih berasal dari kalangan masyarakat berpenghasilan rendah.
“Para pemainnya tetap dari saudara-saudara kita yang berpenghasilan Rp5 juta ke bawah per bulan,” tandasnya.
Baca Juga: Penerima Bansos di Jakarta Kecanduan Judi Online, DPRD Minta Pemprov DKI Lakukan Ini!
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf