News / Nasional
Rabu, 05 November 2025 | 18:21 WIB
Ilustrasi--Tolak Soeharto Pahlawan, Cerita Pilu Penyintas Tragedi Tanjung Priok: Ditelanjangi di Markas Kodim. [Suara.com/Alfian Winanto]
Baca 10 detik
  • Korban pelanggaran HAM masa lalu turut menyerukan penolakan terkait usulan gelar pahlawan bagi Soeharto.
  • Seruan penolakan itu salah satunya disampaikan oleh penyintas Tragedi Tanjung Priok
  • Aminatun mengungkap cerita pilu ketika menjadi korban penyiksaan termasuk sempat ditelanjangi di markas tentara. 

Suara.com - Aksi penolakan Soeharto mendapat gelar pahlawan nasional turut diserukan oleh para korban pelanggaran HAM masa lalu. Salah satuya, Aminatun penyintas tragedi Tanjung Priok pada 1984 silam.

Dia mengaku tak sudi jika Presiden Ke-2 RI sekaligus penguasa orde baru (Orba) itu diusulkan sebagai pahlawan nasional.

Dalam diskusi yang digelar di Jakarta pada Rabu (5/11/2025), Aminatun mengungkap adanya penyiksaan kepada dirinya oleh militer dalam tragedi Tanjung Priok.

Bahkan, dia mengaku hingga kini tetap berjuang untuk mendapatkan keadilan meski tidak pernah digubris oleh pemerintah.

"Saya tidak rela kalau Soeharto itu dijadikan pahlawan, karena saya sendiri sampai sekarang tidak mendapatkan pengadilan yang hak untuk diri saya," ujarnya.

Dalam forum yang digalang koalisi masyarakat sipil itu, perempuan berhijab itu mengaku turut menjadi saksi hidup atas tragedi berdarah di Tanjung Priok.

Aminatun mengaku melihat langsung ketika kakaknya disiksa di kantor polisi.

"Kemudian dijebloskan di kantor polisi, diinterogasi sampai pagi. Saya melihat penyiksaan kepada kakak saya dan teman-teman yang ada," katanya.

Aminatun, penyintas Tragedi Tanjung Priok menolak keras gelar pahlawan bagi Soehato. (tengah).

Aminatun juga mengungkap kejinya aparat yang memperlakukan orang-orang yang ditangkap termasuk dirinya.

Baca Juga: Sebut Usulan Gelar Pahlawan Absurd, Koalisi Sipil: Soeharto Simbol Kebengisan Rezim Orba

Salah satu tindakan tak manusiawi, katanya, aparat melempar makanan yang disediakan untuk orang-orang yang ditangkap.

Penyiksaan terhadap Aminatun tak sampai di situ, dia pun mengaku sempat ditelanjangi saat digelandang aparat ke markas tentara.

"Pas di Kodim, saya juga sempat ditelanjangi. Saya melawan, melindungi diri. Tadinya mau ditelanjangi di hadapan teman laki-laki semuanya," ungkapnya pilu.

Di sisi lain, penyintas tragedi Tanjung Priok juga menceritakan detik-detik orang-orang tergeletak di jalanan usai dilindas tank tentara.

"Di Priok itu (korban) dilindas pakai tank, bekasnya remuk sekali dan sudah jadi serpihan-serpihan," katanya.

Dari cerita kelam dalam tragedi Tanjung Priok, Aminatun pun menganggap Soeharto yang dianggap terlibat dalam kasus-kasus pelanggaran HAM masa lalu tak pantas mendapat gelar pahlawan nasional.

Load More