News / Nasional
Kamis, 13 November 2025 | 17:51 WIB
Petugas medis memberikan penanganan kepada korban luka akibat ledakan di SMAN 72 Kelapa Gading di ruang IGD Rumah Sakit Islam Cempaka Putih, Jakarta, Jumat (7/11/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]
Baca 10 detik
  • Budi menyebut ada satu korban yang dirujuk ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM).
  • Korban berinisial LH itu dirujuk untuk menjalani tindakan operasi bedah plastik.
  • Peristiwa ledakan bom yang mengguncang SMAN 72 Jakarta Utara ini diketahui terjadi saat salat Jumat tengah berlangsung. 

Suara.com - Polda Metro Jaya mengungkap kondisi terkini korban luka dalam insiden ledakan di SMAN 72 Jakarta Utara. Hingga Kamis (13/11/2025) pukul 13.00 WIB, tercatat sebanyak 20 siswa masih menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Budi Hermanto menyebut, dari total 20 pasien tersebut, 13 orang dirawat di Rumah Sakit Islam Jakarta, enam di Rumah Sakit YARSI, dan satu di Rumah Sakit Polri Kramat Jati.

“Data korban per hari ini Kamis, 13 November 2025, pukul 13.00 WIB, sejumlah 20 pasien dengan rincian 13 di RS Islam Jakarta, enam di RS YARSI, dan satu di RS Polri,” ujar Budi kepada wartawan, Kamis (13/11/2025).

Selain itu, Budi menyebut ada satu korban yang dirujuk ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM).

Korban berinisial LH itu dirujuk untuk menjalani tindakan operasi bedah plastik.

"Satu pasien atas nama LH dirujuk ke RSCM untuk menjalani operasi bedah plastik,” ungkapnya.

Peristiwa ledakan bom yang mengguncang SMAN 72 Jakarta Utara ini diketahui terjadi saat salat Jumat tengah berlangsung pada 7 November 2025.

Pelaku atau anak berkonflik dengan hukum (ABH) diketahui merupakan siswa aktif di sekolah tersebut, berinisial F.

Suasana di depan gerbang sekolah pasca ledakan di SMAN 72, Jakarta, Jumat (7/11/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]

F menyiapkan tujuh bom rakitan dengan berbagai jenis wadah, termasuk kaleng minuman Coca-Cola jerigen plastik.

Baca Juga: Terkuak! Siswa SMAN 72 Jakarta Siapkan 7 Peledak, Termasuk Bom Sumbu Berwadah Kaleng Coca-Cola

Empat bom meledak dan tiga lainnya ditemukan masih aktif di lokasi kejadian.

Ledakan yang bersumber dari bahan low explosive itu menimbulkan tekanan kuat hingga menyebabkan puluhan siswa mengalami gangguan pendengaran dan luka akibat serpihan paku.

F hingga kekinian juga masih dirawat di RS Polri Kramat Jati. Meski telah sadar, polisi belum dapat melakukan pemeriksaan terhadapnya lantaran masih dalam masa pemulihan pascaoperasi.

Load More