Suara.com - Laga sengit mewarnai babak kedua Syed Modi 2018, Kamis (22/11). Pasangan Yulfira Barkah/Jauza Fadhila Sugiarto sukses memenangi duel 'Perang Saudara' melawan kompatriotnya dari Indonesia, Ni Ketut Mahadewi Istarani/Virni Putri.
Berstatus non-unggulan, Yulfira/Jauza harus melewati tantangan yang sulit untuk meraih tiket babak perempat final Syed Modi 2018.
Mereka harus berjuang selama tiga game pada laga yang berlangsung di Babu Banarasi Das Indoor Stadium, Lucknow, India.
Ketut/Virni yang menjadi unggulan kedelapan pada turnamen ini, meski merupakan pasangan baru, mengamankan game pertama dengan kemenangan 21-16.
Di game kedua, Yulfira/Jauza bangkit dan tanpa sekalipun membiarkan lawannya memimpin perolehan poin. Mereka pun memaksa laga berlanjut ke game ketiga setelah menang 21-15.
Pada game ketiga laga berlangsung lebih sengit. Yulfira/Jauza sempat tertinggal 4-6, sebelum membalikkan keadaan menjadi 6-8 setelah meraih empat poin beruntun.
Insiden serupa kembali terjadi kala Ketut/Virni unggul 15-13. Lagi-lagi Yulfira/Jauza mencetak empat poin beruntun yang membuat mereka berbalik unggul 17-15.
Laga semakin menegangkan saat kedua pasangan bermain imbang 18-18. Yulfira/Jauza akhirnya bisa menyudahi pertandingan setelah menang 21-18.
Pada babak 8 Besar Syed Modi 2018 besok, Jumat (23/11/2018), Yulfira/Jauza akan menghadapi unggulan ketiga ganda putri dari Malaysia, Chow Mei Kuan/Lee Meng Yean.
Baca Juga: Robert Kubica, Tangan Nyaris Putus hingga Kembali ke F1
Berita Terkait
-
Desainnya Bikin Geger, Harganya Bikin Kaget! Kenalan dengan All New Honda Square X125
-
Klaim Akhiri 7 Perang, Donald Trump Sindir PBB Cuma Pandai Menulis Surat
-
Perkuat Pertahanan Laut Indonesia, PLN dan TNI AL Jalin Kolaborasi
-
Jam Tangan Ini Dijual Rp 7,6 Juta Buat Sindir Tarif Trump, Tertarik Beli?
-
Dari Meja Kerja ke Medan Tempur: Cara Bikin Miniatur AI Edisi Perang yang Epik
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
IMI: MotoGP Mandalika 2025 Bawa Dampak Nyata Bagi UMKM dan Sport Tourism
-
7 Pebulu Tangkis Indonesia Diduga Terlibat Pengaturan Skor: PBSI Belum Tahu, PB Djarum Akui
-
Valentino Rossi Jumpa Ketua Umum PSSI di Jakarta, untuk Apa?
-
ITDC Klaim Tiket MotoGP Mandalika 2025 Terjual 87 Persen
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit