Suara.com - Pasangan ganda putra terbaik Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo / Marcus Fernaldi Gideon berhasil meraih gelar juara Malaysia Masters 2019, pada Minggu (20/1/2019). Ini merupakan gelar perdana mereka usai pergantian tahun.
Dalam pertandingan babak final yang berlangsung di Axiata Arena, Kuala Lumpur, The Minions --sapaan akrab Kevin / Marcus-- tampil memukau. Keduanya menang dua gim langsung atas wakil tuan rumah, Ong Yew Sin / Teo Ee Yi, dengan skor 21-15, 21-16.
Sejak awal laga, Kevin / Marcus mampu tampil amat dominan. Peraih delapan gelar BWF World Tour sepanjang 2018 itu terlihat amat rileks di atas lapangan.
Tercatat, di gim pertama Kevin / Marcus tak sekalipun tertinggal dari Ong / Teo. Setelah skor sama kuat 5-5, ganda putra peringkat satu dunia itu melesat jauh tak terkejar hingga menang 21-15.
Memasuki gim kedua, Ong / Teo yang kini menduduki peringkat 27 dunia terlihat mampu mengimbangi permainan The Minions. Tercatat, keduanya sempat unggul tipis 11-13, sebelum Kevin/Marcus membalikan keunggulan 16-15, hingga akhirnya mengunci kemenangan dengan skor 21-16.
Ini menjadi kemenangan keempat beruntun Kevin / Marcus atas Ong / Teo. Terakhir kali berjumpa di Indonesia Open 2018, ganda putra peraih medali emas Asian Games 2018 itu berhasil menang 21-18, 21-12.
Kemenangan ini tak hanya berarti besar bagi Kevin/Marcus secara pribadi. Gelar juara dari sektor ganda putra juga sukses menyelamatkan wajah Indonesia di Malaysia Masters 2019.
Sebab, satu wakil Indonesia lainnya yakni ganda putri Greysia Polii / Apriyani Rahayu, gagal meraih gelar juara. Di partai puncak, mereka kalah dari wakil Jepang peringkat satu dunia, Yuki Fukushima / Sayaka Hirota, dengan skor 21-18, 16-21, 16-21.
Ini menjadi gelar Malaysia Masters kedua sepanjang karir Kevin/Marcus. Gelar perdana dari turnamen level Super 500 itu diraih keduanya pada 2016 silam.
Baca Juga: Gagal Raih Gelar Malaysia Masters, Greysia / Apriyani Bergegas Bangkit
Berita Terkait
-
Bulu Tangkis Dapat Dukungan Maksimal di POPNAS 2025: Persaingan Pelajar dari 38 Provinsi Memanas
-
Amri Syahnawi Sakit Cacar, Batal Tampil di Australia Open 2025
-
Bentrok dengan Jadwal Ujian Akademik, Zaki Ubaidillah Tak Bisa Ikuti Australian Open 2025
-
Dampingi Istri akan Melahirkan, Anthony Ginting Absen dari Australia Open 2025
-
Ni Kadek Dhinda Jadi Harapan Regenerasi Tunggal Putri Pelatnas PBSI
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
332 Tim Ramaikan Biokul Padel Tourney 2025
-
Bulu Tangkis Dapat Dukungan Maksimal di POPNAS 2025: Persaingan Pelajar dari 38 Provinsi Memanas
-
Fajar/Fikri Menang Meyakinkan, Tantang Wakil Taiwan di 16 Besar Australian Open 2025
-
Ana/Trias Tancap Gas, Libas Unggulan Keempat di 32 Besar Australian Open 2025
-
Hat-trick Juara Umum! Dominasi Satu Tim Berlanjut di AAUI Cup 2025
-
Anak Eks Persija Jakarta Resmi Gabung Gresik Petrokimia, Bareng Shella Bernadetha
-
Gabung Jakarta Livin Mandiri, Arimbi Syifana Berpotensi Pecahkan Rekor dalam Sejarah Proliga
-
Usai Catat Rekor, Pebalap Asal Magetan Bertekad Lebih Baik di Moto2 2026
-
Bocoran Dirut IBL, Sebut 16 Pemain Asing Sudah Terdaftar, Didominasi dari Amerika Serikat
-
Kronologis UFC Larang Seumur Hidup Dillon Danis Gegara Baku Hantam dengan Tim Islam Makhachev