Suara.com - Kepala pelatih ganda campuran pelatnas PBSI, Richard Mainaky buka suara terkait performa pasangan anyar Tontowi Ahmad / Winny Oktavina Kandow yang menjalani debut di Barcelona Spain Masters 2019 pada 19-24 Januari lalu.
Menurut Richard, penampilan Tontowi / Winny sudah cukup menjanjikan. Hal itu bukan hanya dilihat dari pencapaian, tapi soal kekompakan di atas lapangan dan beberapa aspek teknis lainnya.
"Cukup menjanjikan ya. Di babak 16 besar saat menghadapi wakil Hong Kong (Hee Chun Mak / Chau Hoi Wah), penampilan Winny cukup oke," ujar Richard Mainaky saat ditemui di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur, Rabu (27/2/2019).
"Orang awam mungkin cuma ingin melihat mereka menang, tapi kalau sebagai pelatih yang dilihat adalah prosesnya," imbuhnya.
Sebagaimana diketahui, pada turnamen perdananya, Tontowi / Winny berhasil melangkah hingga babak perempatfinal. Hasil itu sudah sesuai dengan target PBSI yang mengharapkan keduanya minimal mencapai delapan besar di empat kejuaraan perdana.
Richard menyebut jika penampilan ganda campuran beda generasi itu punya potensi untuk ditingkatkan lagi. Laga babak perempatfinal menghadapi Choi Sol Gyu / Kim So Yeung (Korea Selatan) menjadi dasarnya.
Meski kalah dengan skor 17-21 dan 20-22, penampilan Tontowi / Winny disebut Richard terlihat menjanjikan. Faktor kekompakan lah yang membuat keduanya harus puas terhenti di perempatfinal.
"Ya begitulah, namanya pasangan baru. Sewaktu Owi / Butet -sapaan akrab Tontowi /Liliyana Natsir- juga tidak langsung cemerlang selama setahun. Kita sekarang bicara Winny yang masih lebih muda dan Owi yang cukup senior, itu yang kita punya," tutur Richard Mainaky.
"Tapi dari segi mental semua tidak ada masalah. Target minimal pun terpenuhi (lolos hingga delapan besar). Tapi Owi sendiri memang inginnya bisa masuk hingga semifinal atau juara. Tapi, ya memang perlu proses," tukasnya.
Baca Juga: 24 Tahun Puasa Gelar, Tunggal Putra Tanpa Tekanan di All England 2019
Sebagai informasi, selepas 'bercerai' dengan Liliyana Natsir yang memutuskan gantung raket 27 Januari 2019 lalu, Tontowi mencari parnter yang tepat di sektor ganda campuran.
Setelah tak mendapat progres bagus saat dipasangkan dengan Della Destiara Haris, pebulutangkis 31 tahun itu kini dicoba dengan Winny Oktavina Kandow yang merupakan pemain muda jebolan pratama PBSI.
Setelah menjalani debut di Barcelona Spain Masters 2019, Tontowi / Winny kini tengah berjuang di turnamen BWF World Tour Super 300 lainnya yakni German Open 2019.
Pasangan ganda campuran senior-junior itu berhasil melewati rintangan pertama dengan mengalahkan wakil Malaysia, Chen Tang Jie / Peck Yen Wei dengan skor 21-6, 21-14.
Di babak kedua, Tontowi / Winny akan berhadapan dengan kompatriotnya sendiri, Hafiz Faisal / Gloria Emanuelle Widjaja. Laga itu akan berlangsung Kamis (28/2/2019) di Innogy Sporthalle, Muelheim An Der Rhur, Jerman.
Tag
Berita Terkait
-
Masuki Tahap Turnamen, Owi/Butet Soroti Peningkatan Kualitas Peserta Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Duet Maut! Tontowi Ahmad dan Marsha Aruan Sabet Juara Bulu Tangkis di Turnamen Olahraga Selebriti Indonesia Season 3
-
PBSI Wajib Evaluasi, Richard Mainaky Siap Bantu!
-
Gagal Jaga Tradisi Emas Olimpiade, Richard Mainaky Minta PBSI Introspeksi dan Evaluasi
-
Ganda Campuran Melempem di Olimpiade 2024, Richard Mainaky Enggan Salahkan Rinov/Pitha
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Borneo Hornbills Resmi Berevolusi Menjadi Bogor Hornbills Jelang IBL 2026
-
IHR Piala Raja Hamengku Buwono X 2025: Sportainment Paduan Tradisi Historis dan Budaya Modern
-
SEA Games 2025: Skuad Bulu Tangkis Berubah, Indonesia Turunkan Tim Terbaik
-
Peta Medali SEA Games 2025: Indonesia Kehilangan 41 Potensi Emas
-
Jadwal F1 GP Brasil 2025: Potensi Duel Panas Norris, Piastri dan Max Verstappen
-
Lifter Rizki Juniansyah Diangkat Jadi Letnan Dua TNI usai Juara Dunia 2025
-
KONI Isyaratkan PON 2028 Prioritaskan Cabor Olimpiade
-
Dhinda 'Meledak' di Korea Masters 2025: Tembus Perempat Final dan Makin Percaya Diri
-
Lolos 8 Besar Korea Masters 2025, Ubed Belum Puas!
-
Korea Masters 2025: Kalah dari Unggulan Pertama, Yohanes Saut Akui Hilang Fokus