Suara.com - Timnas basket 3x3 Indonesia optimistis merebut medali emas dalam ajang multievent SEA Games 2019 di Manila, Filipina pada 30 November-11 Desember mendatang.
Pelatih Timnas Basket Putra 3x3 Indonesia, Ali Budimansyah mengungkapkan, dirinya semakin yakin dapat membawa pulang medali emas karena menurutnya semua tim buta akan kekuatan.
Timnas basket Filipina yang dikenal memiliki kultur basket terbaik se-Asia Tenggara pun dikatakan Ali siap dikalahkan.
"Di 3x3 gak ada tim kuat. Saya punya strategi," ujar Ali di Lapangan Basket STC Senayan, Jakarta, Kamis (31/10/2019), dilansir dari Antara.
"Intinya oke kita main di Filipina. Filipina punya kultur basket yang bagus. Tapi kita juga jangan melupakan bahwa kita harus mengalahkan Malaysia, Singapura, Thailand," Ali menambahkan.
Target perolehan medali emas SEA Games 2019 juga semakin realistis menyusul Timnas Indonesia yang berada satu pool dengan Singapura, Thailand, dan Kamboja.
"Kami yakin bisa sampai final dan meraih emas," tegas Ali.
Sebagai persiapan terakhir sebelum tampil di SEA Games 2019, Tim Indonesia akan berangkat ke Taiwan untuk menjalani laga uji coba dengan Timnas China Taipei.
Selain itu, mereka juga akan mengadakan turnamen terbuka pada 8 November mendatang yang diikuti oleh Timnas Vietnam, Malaysia, Korea, dan China Taipei.
Baca Juga: Klarifikasi Kasus Indisipliner, Praveen: Bukan Bolos, Tapi Ketiduran
"Kita akan ke Taiwan besok sebagai acara sparring partner. Kebetulan kita sudah tidak bisa lagi ikut kejuaraan. Lalu kita putar otak mengadakan kerja sama dengan Perbasi Taiwan. Mereka responnya bagus," ungkap Ali.
Hingga saat ini, formasi Timnas basket 3x3 Indonesia masih belum ditentukan. Empat atlet yang tampil maksimal di Taiwan-lah yang kemudian akan dibawa ke SEA Games 2019 untuk membela Tim Indonesia.
Berita Terkait
-
Top 5 Olahraga: Wejangan Si Leher Beton, Richard Sebut Melati Berubah
-
5 Berita Olahraga Pilihan: Mayweather Jawab Tantangan Pacquiao
-
SEA Games 2019: Wabah Polio Diklaim Reda, Tim Indonesia Tetap Divaksin
-
Laporkan Erick Thohir ke Polisi, CdM Sebut Eks Wakapolri Salah Kaprah
-
Bentrok, PBSI Batal Kirim Pemain Pelatnas ke Korea Masters dan Syed Modi
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Final Trial Game Dirt 2025 Bandung: Duel Hidup-Mati M. Zidane vs Asep Lukman
-
Ajak Generasi Muda Cintai Alam, Rock Climbing Festival 2025 Digelar
-
Segera Bergulir! Ribuan Atlet Siap Adu Gengsi di PON Bela Diri 2025 Kudus
-
MotoGP Indonesia: Luca Marini Tercepat di Sesi Latihan Bebas 1, Francesco Bagnaia Tercecer
-
Anak Didik Valentino Rossi Sebut MotoGP Mandalika Sebagai Kandangnya
-
Marc Marquez Balas Valentino Rossi, Ogah Anggap The Doctor Rivalnya di MotoGP
-
Uji Kesiapan Marshal MotoGP Mandalika 2025, Simulasi Bendera Berjalan Mulus
-
Marquez vs Rossi: Gelar Seimbang, Era Baru Telah Tiba! Siapa Raja MotoGP Sesungguhnya?
-
Campus League Diluncurkan, Futsal Jadi Cabor Perdana yang Dipertandingkan
-
MotoGP Mandalika Diproyeksi Bawa Dampak Ekonomi Rp4,8 Triliun