Suara.com - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengatakan bahwa salah satu kelemahan dalam mengatasi maraknya aplikasi pinjaman online atau pinjol ilegal di Indonesia adalah kurangnya komunikasi dengan Google sebagai pemilik toko aplikasi.
Kepala Grup Inovasi Keuangan Digital OJK, Triyono, dalam seminar online Program Kemitraan Jurnalistik 2021, mengatakan pinjol ilegal bisa terus ada di Google Play Store karena hanya perlu izin Google, alih-alih OJK, untuk menyediakan layanannya di Indonesia.
"Kalau dia adalah pinjol yang tidak berizin, ya dia mau suka-sukanya dia karena tidak ada otoritas. Itulah ekses dari digitalisasi. Dia bisa bikin usaha tanpa izin OJK. Bisa karena mereka hanya butuh izin dari Google. Kalau Google membolehkan dia unggah di dalam play store. Ya jadilah itu barang," kata Triyono seperti dilansir dari Antara, Rabu (14/7/2021).
Lebih lanjut Triyono mengatakan bahwa sistem Google ini tidak mendukung upaya pemerintah untuk memerangi aplikasi-aplikasi pinjol ilegal yang sudah banyak memakan korban di Tanah Air.
"Ini memang aturan yang kurang pas bagi OJK. Sebab selalu kuratif, tidak preventif. Seharusnya kan Google tanya dulu ke OJK, kemudian kalau OJK oke baru diunggah. Kalau enggak oke tidak diunggah," lanjut dia.
"Enggak bisa, semua harus diunggah dulu oleh Google. Baru kalau ada laporan bermasalah dari kita, Google take down aplikasi pinjol," keluh dia.
Kini OJK, jelas Triyono, lebih fokus untuk mengedukasi masyarakat untuk membedakan pinjol ilegal yang bisa merugikan. Menurut Triyono, ada tiga ciri utama yang membedakan pinjol olegal dengan yang legal.
Pertama pinjol legal tagihannya tidak boleh dua kali lipat melebihi pokok hutangnya. Sementara pinjol ilegal menetapkan tenor pendek dan fee pinjaman tinggi, bisa di atas dua kali bahkan belasan kali lipat dari pinjaman pokok.
Kedua, apliaksi fintech yang berizin OJK hanya akan meminta akses kamera, mikrofon dan lokasi dari ponsel. Sedangkan pada pinjol tidak berizin, seluruh data pribadi nasabah disadap untuk kepentingan bisnis mereka.
Baca Juga: Tiga Perbedaan Pinjol Ilegal dan Legal, Termasuk Bunga yang Tinggi
Ketiga suku bunga pada pinjol berizin tidak boleh lebih dari 0,8 persen per harinya. Sementara pada pinjol ilegal, suku bunga dan denda yang mereka berlakukan sangat tinggi, bahkan bisa mencapai 1 sampai 4 persen per hari.
Berita Terkait
-
Banyak Penipuan, OJK Minta Para Ibu Jaga Rahasia Data Pribadi
-
Profil Kontras Heri Gunawan: Politisi Gerindra Pro-Rakyat, Diduga Korupsi CSR BI, Beri Mobil Mewah
-
Penyaluran Dana Rp200 Triliun Bikin Bank Himbara Kewalahan
-
OJK: Jakarta Peringkat Ketiga Aduan Investasi Bodong, Kerugian Nasional Capai Rp142 Triliun
-
OJK Ambil Tindakan Tegas! BPR Artha Kramat Kehilangan Izin Usaha
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
Terkini
-
Bagaimana Cara Cek Nomor Penipu? Lakukan Langkah-Langkah Ini
-
15 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 23 Oktober 2025, Siapkan Dirimu untuk Dapatkan Pemain OVR 115
-
IShowSpeed Murka Usai Jadi Korban Deepfake Sora 2
-
ChatGPT Kini Izinkan Konten Dewasa untuk Pengguna Terverifikasi?
-
Grab Sambut Tantangan Prabowo, Siapkan Ekosistem Digital yang Lebih Manusiaw
-
Nubia Z80 Ultra Siap Meluncur Online, Andalkan BateraiJumbo 7.200 mAh, Masuk Indonesia?
-
48 Kode Redeem FF Terbaru 23 Oktober 2025: Klaim Diamond, Skin Langka, dan Token Khusus Gratis
-
DOSS Creator+: Gerakan Baru yang Ubah Kreativitas Jadi Cuan Bagi Pembuat Konten
-
4 Model HP Gaming Xiaomi Terbaik di Tahun 2025
-
19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti