Suara.com - Pemerintah Singapura akan berhenti menerbitkan uang pecahan 10.000 dolar (sekitar Rp95,5 juta), salah satu pecahan uang terbesar di dunia. Langkah itu diambil Singapura untuk memperketat pencegahan kejahatan pencucian uang.
Meski demikian otoritas moneter Singapura (MAS) pada Rabu (2/7/2014), mengatakan bahwa pecahan 10.000 dolar yang beredar masih sah berlaku dan bisa digunakan untuk bertransaksi.
Uang pecahan besar memang sangat sering dimanfaatkan oleh organisasi kriminal dan juga koruptor. Jika dibawa dalam jumlah besar, uang pecahan besar lebih ringan sehingga lebih mudah dipindahkan.
Pada 2010, badan penanganan kejahatan terorganisasi Inggris memperkirakan bahwa 90 persen uang pecahan 500 euro dikuasai oleh organisasi-organisasi kriminal.
Singapura sendiri tengah mengetatkan sektor-sektor bisnis yang banyak menggunakan uang tunai, seperti kasino dan jasa pengiriman uang. Itu dilakukan untuk mengurangi risiko aksi kriminal pencucian uang.
Singapura membuka dua resort judi mewah pada 2010 yang menarik ribuah penjudi kelas atas dari seluruh dunia tetapi juga menarik perhatian para penjahat yang ingin membersihkan uang hasil kejahatannya di tempat itu.
Ong Chong Tee, salah satu pejabat MAS, mengatakan bahwa penghentian pencetakan pecahan 10.000 dolar tidak akan banyak menganggu kenyamanan para pengusaha di negara itu.
"Perkembangan sistem pembayaran elektronik yang semakin canggih telah mengurangi kebutuhan uang tunai dalam jumlah besar," jelas Ong.
Akan tetapi Singapura akan terus mencetak uang pecahan besar lain seperti pecahan 1000 dolar yang setara dengan sekitar Rp 9,5 juta. (Reuters)
Berita Terkait
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Menkeu Baru: Sukar Capai Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Tahun Ini, Pak Presiden
-
Menkeu Purbaya Punya Kekayaan Rp 39 Miliar, Koleksi 4 Mobil Mewah
-
BPJS Kesehatan Boyong Golden Trophy 2025, GRC Jadi Kunci Layanan
-
Saham Emiten Rokok Terbang Tinggi saat Perbankan Ambruk: Efek Sri Mulyani Diganti?
-
Harga Emas Antam Tembus Rp2 Juta per Gram! Ini 5 Fakta di Balik Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah
-
Purbaya: Tidak Terlalu Sulit Memperbaiki Ekonomi yang Lambat
-
Waspada! Rupiah Besok Diramal Merosot Setelah Reshuffle Kabinet
-
Kaget Dilantik jadi Menkeu, Purbaya: Saya Pikir Saya Ditipu!
-
Asing Bawa Kabur Dana Rp 543,7 Miliar dari Pasar Saham di Tengah Reshuffle Kabinet
-
Menkeu Purbaya Pede IHSG Akan Naik Lagi, Meski Anjlok Saat Sri Mulyani Dicopot