Suara.com - Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) masih tetap perkasa dan bertahan di zona hijau. Pada pembukaan perdagangan, Rabu (21/1/2015), IHSG dibuka bergerak menguat sebesar 10,26 poin atau 0,20 persen ke posisi 5.176,35.
Sementara itu indeks 45 saham unggulan (LQ45) naik sebesar 2,59 poin atau 0,29 persen ke posisi 893,49.
Analis Asjaya Indosurya Securities William Suryawijaya mengatakan bahwa indeks BEI melanjutkan penguatannya, salah satu faktor penopangnya datang dari sentimen fundamental ekonomi Indonesia yang cukup stabil sehingga pelaku pasar masih cukup aktif melakukan transaksi beli.
"Belum ada alasan bagi indeks BEI mengalami tekanan, kondisi politik dan ekonomi Indonesia cukup stabil," katanya.
Ia menambahkan bahwa penguatan indeks BEI juga seiring dengan laju mayoritas bursa saham eksternal menyusul munculnya spekulasi bank sentral Eropa (ECB) akan melakukan program pembelian obligasi serta data ekonomi produk domestik bruto (PDB) tahunan Tiongkok yang tumbuh 7,3 persen pada kuartal ke-4 2014.
"IHSG BEI diperkirakan bergerak di kisaran 5.122-5.201 poin pada Rabu (21/1) ini," ujarnya.
Sementara itu, Tim Analis Teknikal Mandiri Sekuritas memperkirakan bahwa IHSG BEI berpotensi melanjutkan penguatan pada perdagangan Rabu ini akan bergerak di kisaran 5.123-5.206 poin Salah satu sentimen yang mendukung yakni pemerintah menargetkan defisit anggaran sebesar 1,9 persen terhadap produk domestik bruto (PDB) pada RAPBNP 2015, atau turun dari target APBN 2015 yang sebesar 2,21%. Dengan demikian, total kebutuhan pembiayaan juga turun dari Rp245,9 triliun menjadi Rp225,9 triliun.
Sementara untuk menutup defisit fiskal di RAPBNP 2015, lanjut dia, pemerintah berencana menerbitkan samurai bonds, global bonds, sukuk global, dan euro bonds. Pembiayaan dari obligasi valas itu direncanakan maksimal 20 persen terhadap total kebutuhan pembiayaan.
Bursa regional, di antaranya indeks Bursa Hang Seng menguat 209,64 poin (0,88 persen) ke 24.160,80, indeks Bursa Nikkei turun 81,82 poin (0,47 persen) ke 17.284,48, dan Straits Times menguat 8,48 poin (0,26 persen) ke posisi 3.342,85. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Kekayaan Ridwan Kamil dan Atalia Praratya yang Dikabarkan Cerai
-
Merger BUMN Karya Tuntas Awal 2026, BP BUMN Ungkap Update Terkini
-
Target Harga BUMI di Tengah Aksi Jual Saham Jelang Tahun Baru
-
HET Beras Mau Dihapus
-
Dana Jaminan Reklamasi 2025 Tembus Rp35 Triliun, Syarat Wajib Sebelum Operasi!
-
Harga Beras Bakal Makin Murah, Stoknya Melimpah di 2026
-
DJP Blokir 33 Rekening Bank hingga Sita Tanah 10 Hektare ke Konglomerat Penunggak Pajak
-
Emiten TRON Perkuat Bisnis Kendaraan Listrik, Jajaki Pengadaan 2.000 Unit EV
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
DJP Kemenkeu Kantongi Rp 3,6 Triliun dari Konglomerat Penunggak Pajak