Suara.com - Maskapai penerbangan AirAsia baru mencairkan klaim asuransi untuk satu keluarga penumpang. Communication AirAsia Indonesia, Malinda Yasmin mengatakan, proses pencairan berjalan lambat karena perlu waktu lama untuk melakukan proses verifikasi. Padahal, kata dia, AirAsia sudah menyewa agen khusus untuk melakukan verifikasi.
“Jadi memang ada beberapa yang masih dalam tahap verifikasi. Proses ini tidak bisa dilakukan dengan terburu-buru karena semuanya harus dicek. Kami juga sudah berkonsultasi dengan OJK tentang pencairan klaim asuransi ini dan tidak ada batasan waktu yang diberikan OJK kepada AirAsia dalam mencairkan asuransi,” kata Malinda ketika dihubungi suara.com melalui sambungan telepon, Rabu (4/2/2015).
Malinda menambahkan, AirAsia tidak akan mempersulit proses pencairan klaim asuransi. Menurut dia, pihak keluarga yang ingin mencairkan asuransi bisa langsung menghubungi pihak AirAsia dengan membawa sejumlah bukti.
“Kalau ada satu keluarga yang meninggal dalam musibah AirAsia, maka keluarga dekat seperti ibu kandung atau ayah kandung masih bisa mengajukan klaim asuransi. Semuanya nanti akan dilakukan verifikasi. Kalau pun tidak ada lagi keluarga inti, maka klaim asuransi akan ditiitipkan ke pengadilan,” ujarnya.
Kata Malinda, apabila ada sengketa dalam proses pengajuan klaim asuransi ini, maka AirAsia akan menunggu keputusan dari pengadilan sebelum mencairkan klaim tersebut. Atau, kata dia, uang klaim asuransi itu disimpan di rekening sementara dan di bawah kontrol pengadilan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Pengamat Bicara Nasib ASN Jika Kementerian BUMN Dibubarkan
-
Tak Hanya Sumber Listrik Hijau, Energi Panas Bumi Juga Bisa untuk Ketahanan Pangan
-
Jadi Harta Karun Energi RI, FUTR Kebut Proyek Panas Bumi di Baturaden
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
CORE Indonesia Lontarkan Kritik Pedas, Kebijakan Injeksi Rp200 T Purbaya Hanya Untungkan Orang Kaya
-
Cara Over Kredit Cicilan Rumah Bank BTN, Apa Saja Ketentuannya?
-
Kolaborasi dengan Pertamina, Pengamat: Solusi Negara Kendalikan Kuota BBM
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
Daftar Nama Menteri BUMN dari Masa ke Masa: Erick Thohir Geser Jadi Menpora
-
Stok BBM di SPBU Swasta Langka, Pakar: Jangan Tambah Kuota Impor, Rupiah Bisa Tertekan