Suara.com - Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu dibuka menguat sebesar 38,60 poin seiring dengan pelaku pasar yang kembali melakukan akumulasi beli saham.
IHSG BEI dibuka naik 38,60 poin atau 0,82 persen menjadi 4.753,35, dan indeks 45 saham unggulan (LQ45) menguat 9,0 poin (1,13 persen) ke level 805,42.
"IHSG BEI mengalami penguatan secara teknikal pada hari ini (29/7) menyusul pelaku pasar yang kembali melakukan aksi beli saham setelah tertekan dalam beberapa hari terakhir ini. Selain itu, penguatan IHSG juga seiring dengan mayoritas bursa saham global," kata Analis Samuel Sekuritas Ruliff di Jakarta, Rabu.
Menurut dia, menguatnya bursa saham global itu setelah pemerintah Tiongkok yang memastikan akan tetap memberikan dukungan pada pasar modalnya. Pernyataan itu cukup meredam kekhawatiran pelaku pasar saham.
Kendati demikian, lanjut dia, penguatan IHSG diprediksi hanya bersifat jangka pendek, sentimen dari dalam negeri terkait dengan proyeksi kinerja emiten pada periode semester pertama 2015 yang masih melambat dapat menahan laju bursa saham domestik untuk menguat lebih tinggi.
"IHSG BEI dalam jangka waktu menengah masih dibayangi sentimen negatif dari lemahnya kinerja keuangan emiten semester pertama 2015 sehingga kami merekomendasikan investor untuk tetap mengambil langkah defensif," katanya.
Head of Research Valbury Asia Securities Alfiansyah menambahkan bahwa nilai tukar rupiah terhadap dolar AS yang masih berada dalam tren penurunan akibat belum adanya kepastian waktu kenaikan suku bunga Amerika Serikat akan masih membayangi laju IHSG BEI ke depannya.
"Untuk itu, IHSG diperkirakan bergerak naik namun cenderung masih terbatas pada Rabu ini," katanya.
Bursa regional, di antaranya indeks Bursa Hang Seng menguat 105,54 poin (0,43 persen) ke level 24.609,48, indeks Nikkei turun 107,34 poin (0,53 persen) ke level 20.221,55, dan indeks Straits Times menguat 10,09 poin (0,31 persen) ke posisi 3.290,10. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Harga Emas Naik Berturut-turut! Antam Tembus Rp 2,399 Juta di Pegadaian, Rekor Tertinggi
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
Terkini
-
Menko Airlangga: Banyak Bankir Panas Dingin, Ada Apa?
-
Dana 200 T Mangkrak di Bank? Kemenkeu Diminta Gandeng Modal Ventura!
-
Bank Indonesia Perkuat Pasar Repo, Nilai Transaksinya Tembus Rp 17,5 Triliun
-
Perpres 'Sampah Jadi Listrik' Segera Terbit, Bahlil: Ini Saya Baru Tanda Tangan!
-
Harga Emas Naik Berturut-turut! Antam Tembus Rp 2,399 Juta di Pegadaian, Rekor Tertinggi
-
Update Harga Paket Operator: Telkomsel, XL, Smartfren Naik, Indosat Tetap
-
Saham-saham Prajogo Pangestu Paling Banyak Diburu! Cek Prediksi IHSG Hari Ini
-
Pertamina Klaim Masih Negosiasi dengan SPBU Swasta soal Pembelian BBM
-
Bahlil: BBM Wajib Dicampur Etanol 10 Persen
-
Didesak Beli BBM Pertamina, BP-AKR: Yang Terpenting Kualitas