Suara.com - Cina dan Singapura memborong rumput laut Indonesia dengan total kontrak dagang sebesar 63 juta dolar AS atau senilai Rp850,19 miliar.
Transaksi pembelian rumput laut kering oleh tiga importir yaitu Green Fresh (Fujian) Foodstuff Co. Ltd., Xiamen DSC Import & Export Co. Ltd., dan Fujian Province LVQI Food Colloid Co. Ltd. dari PT. Phoenix Jaya dengan total nilai kontrak sebesar 24,6 juta dolar AS, serta pembelian oleh Shanghai Brilliant Gum Co. Ltd. atas produk rumput laut PT. Rika Rayhan Mandiri senilai 24 juta dolar AS.
Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional, Kementerian Perdagangan, Nus Nuzulia Ishak, mengapresiasi transaksi ini.
“Dunia mengakui kualitas rumput laut Indonesia. Dari total ekspor rumput laut dunia, Indonesia mampu menjadi pemasok utama rumput laut dunia dengan pangsa sebesar 26,50 persen dari total 1,09 miliar dolar AS permintaan dunia, disusul oleh Chile 16,73 persen Korea Selatan 16,06 persen, Cina 7,98 persen dan Filipina sebesar 5,77 persen,” ujar Nus dalam keterangan tertulis, Senin (3/8/2015).
Permintaan dunia yang tinggi, terutama produk rumput laut kering, diolah menjadi bahan baku makanan olahan, makanan hewan peliharaan hingga bahan makanan tambahan, pengendalian pencemaran dan bahan kecantikan.
Hal tersebut, menurut Nus, menjadi tantangan bagi pelaku usaha rumput laut untuk mempertahankan dan lebih meningkatkan kualitas budidaya rumput laut Indonesia. Pelaku usaha juga diminta meningkatkan produksi produk rumput laut yang bernilai tambah.
Basis Produksi Rumput Laut Pemerintah terus mendukung pengembangan peta jalan (roadmap) pembangunan sektor rumput laut untuk menciptakan rantai nilai dari petani rumput laut hingga konsumen. Salah satunya melalui kolaborasi Indonesia dengan Filipina. Kerja sama ini akan menjadikan ASEAN sebagai basis produksi dan memaksimalkan pemenuhan pasar rumput laut dunia dalam kerjasama antara Asosiasi Rumput Laut Indonesia dan Seaweed Industry Association of the Phillipines.
“Hal ini sekaligus memberikan arah pembangunan sektor hulu hingga hilir industri rumput laut Indonesia,” katanya.
Total ekspor rumput laut Indonesia di tahun 2014 mencapai 226,23 juta dolar AS. Nilai ini mengalami peningkatan sebesar 39,25 persen terhadap ekspor tahun 2013 yang tercatat sebesar 162,45 juta dolar AS.
Sementara ekspor rumput laut pada periode Januari-Mei 2015 tercatat mencapai 75,73 juta dolar AS, atau menurun 12,88 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2014. Tren ekspor komoditas ini ke dunia selama lima tahun terakhir (2010-2014) mengalami peningkatan sebesar 11,06 persen.
Lima negara tujuan ekspor terbesar rumput laut adalah Cina dengan pangsa ekspor 72,06 persen, Filipina dengan pangsa 5,82 persen, Chile 4,89 persen, Korea 4,39 persen dan Vietnam 2,05 persen.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
ESDM Perkuat Program PLTSa, Biogas, dan Biomassa Demi Wujudkan Transisi Energi Hijau untuk Rakyat
-
Lowongan Kerja PT Surveyor Indonesia: Syarat, Jadwal dan Perkiraan Gaji
-
Profil BPR Berkat Artha Melimpah, Resmi di Bawah Kendali Generasi Baru Sinar Mas
-
BI Sebut Asing Bawa Kabur Dananya Rp 940 Miliar pada Pekan Ini
-
BI Ungkap Bahayanya 'Government Shutdown' AS ke Ekonomi RI
-
Pensiunan Bisa Gali Cuan Jadi Wirausahawan dari Program Mantapreneur
-
Sambungan Listrik Gratis Dorong Pemerataan Energi dan Kurangi Ketimpangan Sosial di Daerah
-
Bank Indonesia Rayu Apple Adopsi Pembayaran QRIS Tap
-
Profil Cucu Eka Tjipta Widjaja yang Akusisi PT BPR Berkat Artha Meimpah
-
Kementerian ESDM Tata Kelola Sumur Rakyat, Warga Bisa Menambang Tanpa Takut