Suara.com - Menteri Keuangan (Menkeu) Bambang Brodjonegoro masih enggan untuk membeberkan apa saja paket penguat ekonomi yang akan diterapkan oleh pemerintah, guna meredam gejolak nilai tukar rupiah terhadap dolar AS yang terjadi dalam beberapa bulan terakhir.
Bambang hanya mengatakan bahwa paket kebijakan penguat ekonomi tersebut akan didasarkan pada daya beli masyarakat.
"Ini salah satunya kebijakan tax holiday, sebagai pemanasan-lah untuk paket kebijakan penguat ekonomi. Kita masih mengkaji sampai saat ini. Enggak ada kebijakan yang tiba-tiba jatuh dari langit. Sabar aja," kata Bambang, saat ditemui di kantornya, Kemenkeu, Jakarta, Kamis (27/8/2015).
Bambang menjelaskan, paket penguat ekonomi tersebut dikeluarkan nantinya guna meningkatkan pasokan devisa, menjaga ekonomi secara makro, serta untuk memperbaiki daya beli masyarakat yang menurun akibat pelemahan rupiah.
"Ya, yang pasti kita mendasarkan sama daya beli masyarakat. Nanti kalau sudah siap, akan kita beritahukan apa saja kebijakan itu," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Menkeu Purbaya Balas Ramalan Bank Dunia
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%
-
Anak Purbaya Betul? Toba Pulp Lestari Tutup Operasional Total, Dituding Dalang Bencana Sumatera
-
Keputusan Menkeu Purbaya Tunda Cukai Minuman Manis Dikritik: Disebut Blunder Berisiko
-
Menkeu Purbaya Ngeluh Saham Gorengan, Apa Gebrakan OJK?
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Seluruh Gubernur Wajib Umumkan Kenaikan UMP 2026 Hari Ini
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
Terkini
-
Harga Emas di Pegadaian Naik Berturut-turut Jelang Natal dan Tahun Baru
-
Relawan Mandiri dan BUMN Peduli Bantu Tanggap Bencana Sumatra, Bukti Solidaritas Tanpa Batas
-
Bisnis Mixue Hadir di Amerika Serikat, Netizen: McDonald's Ketar-ketir?
-
Seluruh Gubernur Wajib Umumkan Kenaikan UMP 2026 Hari Ini
-
Ini Strategi Ketergantungan Impor Komponen Kapal Sebesar 80 Persen
-
Iri dengan China? Trump 'Kebelet' Minta Harta Karun Mineral RI
-
Jhonlin Group Kirim 16 Alat Berat ke Aceh Guna Percepatan Penanganan Banjir
-
Gandeng Travelio, Perumnas Sulap Apartemen Jadi Aset Investasi Smart Management
-
Viral Roti O Tolak Pembayaran Uang Tunai Bisa Langgar Aturan, Ini Sanksinya
-
Daftar Jalan Tol Kena Diskon Selama Libur Natal dan Tahun Baru 2026