Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau yang lebih sering disapa Ahok Hari ini, Kamis (14/42016) tiba-tiba mendatangi Kementerian Perdagangan untuk melakukan pertemuan tertutup bersama Menteri Perdagangan Thomas Trikasih Lembong.
Ahok menjelaskan, pertemuannya sekitar dua jam tersebut untuk memastikan kondisi pasokan kebutuhan bahan pokok khususnya untuk wilayah DKI Jakarta dalam beberapa bulan ke depan cukup. Ini mengingat sebentar lagi masyarakat akan menyambut bulan puasa dan lebaran.
“Ya tadi kita melakukan koordinasi, sebentar lagi kan mau lebaran. Kita bawa pasar jaya , bawa Dharma Jaya , ada Food Station Tjipinang juga kami mau pastikan stok dan harga pangan menjelang puasa dan lebaran itu terkendali,” kata Ahok saat ditemui usai rapat di Kementerian Perdagangan, Jakarta Pusat, Kamis (14/4/2016).
Ia mengatakan, koordinasi antara Pemerintah DKI Jakarta dengan Kementerian Perdagangan harus dilakukan sedini mungkin agar ke depannya masyarakat tidak kesulitan untuk mendapatkan pasokan bahan pangan saat memasuki bulan puasa dan lebaran.
“Kita kan memang harus lapor bos, dia kan coordinator kami diperdagangan makanya harus koordinasi. Mendag kan yang ngatur pasokan keluar dan masuk,” katanya.
Ahok pun enggan membeberkan hasil rapat tersebut lebih lanjut, termasuk mengenai apakah stok pangan di Jakarta aman atau tidak. Pasalnya, yang berhak menjawab pertanyaan tersebut adalah Tom Lembong.
“Ya kalau soal aman atau nggak itu, aku nggak berhak jawab. Yang berhak itu ya pak menterinya langsung,” kata Ahok.
Ketika awak media mencoba menanyakan pertayaan tersebut kepada Tom Lembong, ia hanya melemparkan senyum kepada awak media dan memilih kembali masuk ke kantornya tersebut.
Berita Terkait
-
Misteri Sumber Waras Berakhir: KPK Hentikan Penyelidikan, Gubernur Pramono Bisa Ambil Alih Aset
-
Puput Nastiti Devi Umumkan Kehamilan Anak Ketiga Lewat Foto Keluarga Harmonis
-
Tolak Relokasi, Pedagang Pasar Barito Geruduk Balai Kota Jakarta
-
Apa Itu LNG? Gas 'Dingin' yang Menyeret Ahok ke Pusaran Korupsi Panas Pertamina
-
Tersangka Kasus LNG Pertamina Seret Nama Ahok: Saya Minta Ahok dan Nicke Bertanggung Jawab!
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
Terkini
-
Menteri Bahlil Kebut 18 Proyek Hilirisasi Energi, Target 2026 Jalan
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Bank Indonesia Siaga Jaga Rupiah, Pelemahan Bersifat Temporer
-
Industri Pindar Lokal Cari Pendanaan Investor ke Hong Kong
-
LPS : Program Penjaminan Polis, Instrumen Penting Tingkatkan Kepercayaan Publik
-
Kebutuhan Asuransi Makin Penting, Allianz Life Syariah Raup 120 Ribu Nasabah
-
Stockbit Error Sejak Pagi, Publik Ancam Pindah Platform Hingga Lapor YLKI
-
HIPMI Soroti Dugaan Tekanan Kelompok Kepentingan di Industri Tekstil
-
Rupiah Loyo di Tengah Kuatnya Dolar AS, RUU Redenominasi Jadi Sorotan
-
IHSG Masih Menghijau Pagi Ini di Awal Sesi, Rawan Aksi Profit Taking