Presiden Joko Widodo kembali memanggil Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menghadap ke Istana, Jakarta Rabu (8/6/2016). Jokowi memanggil Amran menanyakan perkembangan stok dan harga pangan di pasaran pada bulan puasa ini.
"Tadi Pak Presiden meminta kita bersama-sama menjaga harga pangan, khususnya beras, cabai, bawang dan minyak goreng (agar tidak naik)," kata Amran di komplek Istana Kepresidenan kepada wartawan.
Dia menjelaskan, stok pangan pada bulan Ramadan hingga lebaran nanti sudah tersedia. Seperti minyak goreng stok yang tersedia 1,8 juta ton, sedangkan kebutuhan di masyarakat sekitar 400 ton, artinya tok untuk minyak goreng yang tersedia empat kali lipat.
"Kemudian stok ayam sekarang dua kali lipat, beras dua kali lipat. Jadi stok pangan kita aman," ujar dia.
Amran mengklaim, sekarang harga beras sudah turun di grosir tiga persen. Kemudian harga ayam juga sudah turun, bahkan kata dia, para peternak ayam meminta supaya harga ayam jangan diturunkan lagi, karena di tingkat peternak harganya sudah Rp16 ribu - Rp18 ribu.
"Jadi para peternak minta jangan ada operasi pasar lagi," tutur dia.
Dia menambahkan, kenaikan harga pangan menjadi anomali seperti yang disampaikan Presiden Jokowi dalam sidang paripurna kabinet kerja kemarin. Dia menjelaskan, menjadi anomali karena harga minyak goreng naik pada bulan puasa dan lebaran, padahal stok yang tersedia cukup banyak yaitu 1,8 juta ton, empat kali lipat dari kebutuhan pasar yang hanya 400 ribu ton.
Kemudian stok ayam 225 ribu ton, sedangkan kebutuhan pasar hanya 112 ribu ton, yang mana stok tersedia dua kali lipat.
"Harusnya jangan barang-barang itu jangan ikutan naik, alhamdulillah sekarang sudah turun," tutur dia.
Sementara itu, kata Amran, solusi kedepannya dalam jangka pendek dan panjang, Kementerian Pertanian bersama Kementerian Perdagangan akan memutus rantai pasok.
"Solusi jangka panjang dan pendek adalah saya dengan Mendag memotong rantai pasok, dan membangun toko tani Indonesia," ujar dia.
Berita Terkait
-
Jawaban Pengacara Jokowi Soal Ijazah Bikin Refly Harun Geram: 'Aneh
-
Momen Titiek Soeharto Semprot Mentan Amran yang Bandingkan Harga Beras Indonesia dengan Jepang
-
Harga Beras Naik Dibandingkan dengan Jepang, Respons Mentan Bikin Tepuk Jidat
-
Berapa UMR Jepang? Mentan Diprotes Titiek Soeharto Bandingkan Harga Beras Indonesia
-
Dokter Tifa Sebut Jokowi Hanya Bisa Dihancurkan Orang Gila
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Emas Antam Pecah Rekor Lagi, Harganya Tembus Rp 2.095.000 per Gram
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
Terkini
-
Peruri Sebut Tata Kelola jadi Isu Penting, Demi Kedaulatan Rupiah dan Transformasi Digital
-
Tren Nasabah Simpan Uang di Safe Deposit Tinggi, Efek Demo Ricuh?
-
Cara Pani Genjot Kualitas SDM Lewat Investasi Jangka Panjang
-
Elon Musk Bakal Kehilangan Gelar Orang Terkaya di Dunia, Ini Penyebabnya
-
Emas Antam Pecah Rekor Lagi, Harganya Tembus Rp 2.095.000 per Gram
-
IHSG Mulai Perkasa, Bergerak Menguat di Awal Sesi Perdagangan Kamis
-
Masuk Prolegnas, RI Bakal Punya UU Transportasi Online Tahun Ini
-
Strategi Pemerintah Atasi Biang Kerok Kebakaran Hutan
-
Sempat Viral Diisukan PHK Massal, Gudang Garam Bongkar Faktanya
-
Banyak Obat Diet Tiruan, Perusahaan Farmasi Ini PHK 9.000 Karyawan