Presiden Jokowi menggelar buka puasa bersama dengan sejumlah pejabat negara di Istana Negara, Jakarta, Selasa (14/6/2016). [Suara.com/Erick Tanjung]
Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla berbuka bersama di Istana Negara, Jakarta, Selasa (14/6/2016). Acara buka bersama ini dihadiri para kepala Lembaga Negara dan sejumlah Menteri Kabinet Kerja.
Dalam pidatonya jelang buka puasa, Jokowi menyampaikan tentang kondisi ekonomi global yang lagi lesu.
"Dalam beberapa kunjungan saya ke beberapa negara, saya merasakan ekonomi dunia sedang bermasalah, lesu, bahkan beberapa negara mengakui pertumbuhan negatif," kata Jokowi.
Jokowi mengklaim bahwa kondisi perekonomian Indonesia lebih bagus dibandingkan dengan negara-negara lain. Maka dari itu kepala negara mengajak semua pemimpin bangsa dan semua kalangan untuk bersama-sama membangun negara.
"Kita patut bersyukur, kita tidak sejelek itu. Sehubungan dengan itu dibulan suci ini mari kita bersyukur bersama sama ajak hari berbuat kekompakan, kita perteguh kerjasama dan bangun bangsa dan negara," ujar dia.
Jokowi menegaskan bangsa ini harus optimis untuk menghadapi persaingan ekonomi global yang semakin ketat.
"Tidak boleh surut. Kita bangun konektivitas dari Sabang sampai Merauke dan kualitas SDM ditingkatkan. Dengan pertemuan sore ini mati kita bersama-sama saling mengisi, saling menutup kekurangan yang kita punyai. Dan dengan kerjasama itu saya yakin negara kita benar-benar lebih berdaya saing," tutur dia.
Tag
Komentar
Berita Terkait
-
Di Balik Kontroversi Ijazah Gibran Rakabuming Raka, Ini Profil Kampus MDIS Singapura
-
Jawaban Pengacara Jokowi Soal Ijazah Bikin Refly Harun Geram: 'Aneh
-
Dokter Tifa Sebut Jokowi Hanya Bisa Dihancurkan Orang Gila
-
Di Balik Angka Pertumbuhan 5 Persen: Prabowo Ungkap Realitas Pahit Petani, Nelayan, dan Guru
-
OECD Ramal Ekonomi Indonesia Merosot 4,7 Persen, Pengangguran Naik Tipis di 2025
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Pengamat Bicara Nasib ASN Jika Kementerian BUMN Dibubarkan
-
Tak Hanya Sumber Listrik Hijau, Energi Panas Bumi Juga Bisa untuk Ketahanan Pangan
-
Jadi Harta Karun Energi RI, FUTR Kebut Proyek Panas Bumi di Baturaden
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
CORE Indonesia Lontarkan Kritik Pedas, Kebijakan Injeksi Rp200 T Purbaya Hanya Untungkan Orang Kaya
-
Cara Over Kredit Cicilan Rumah Bank BTN, Apa Saja Ketentuannya?
-
Kolaborasi dengan Pertamina, Pengamat: Solusi Negara Kendalikan Kuota BBM
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
Daftar Nama Menteri BUMN dari Masa ke Masa: Erick Thohir Geser Jadi Menpora
-
Stok BBM di SPBU Swasta Langka, Pakar: Jangan Tambah Kuota Impor, Rupiah Bisa Tertekan