Pemerintah menetapkan hasil penjualan Surat Utang Negara (SUN) dalam valuta asing berdenominasi Euro (Euro Bonds) seri RIEUR0623 dan RIEUR0628 sebesar tiga miliar Euro yang akan digunakan untuk menutup pembiayaan dalam APBN.
Keterangan pers Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan yang diterima di Jakarta, Rabu (15/6/2016), menyebutkan seri RIEUR0623 dan RIEUR0628 masing-masing memiliki nominal 1,5 miliar Euro.
Obligasi seri RIEUR0623 memiliki tenor 7 tahun dengan tingkat kupon 2,625 persen dan tanggal jatuh tempo pada 14 Juni 2023.
Distribusi seri tersebut tersebar di wilayah Inggris Raya sebanyak 31 persen, Jerman dan Austria 7 persen, Skandinavia dan Swiss 8 persen, Eropa lainnya 12 persen, Amerika Serikat 21 persen, Asia kecuali Indonesia 10 persen dan Indonesia 11 persen.
Jenis investor bagi seri ini terbagi atas Asset Manager/Fund Manager 68 persen, Bank/Private Bank 21 persen, Asuransi/Dana Pensiun 4 persen dan Bank sentral/Sovereign Funds 7 persen.
Sedangkan, obligasi seri RIEUR0628 mempunyai tenor 12 tahun, tingkat kupon 3,75 persen dan tanggal jatuh tempo pada 14 Juni 2028.
Distribusi seri tersebut tersebar di wilayah Inggris Raya sebanyak 29 persen, Jerman dan Austria 6 persen, Skandinavia dan Swiss 7 persen, Eropa lainnya 7 persen, Amerika Serikat 39 persen, Asia kecuali Indonesia 10 persen dan Indonesia 2 persen.
Jenis investor bagi seri ini terbagi atas Asset Manager/Fund Manager 76 persen, Bank/Private Bank 6 persen, Asuransi/Dana Pensiun 8 persen dan Bank sentral/Sovereign Funds 10 persen.
Final pricing dari imbal hasil tersebut, 20 bps (basis poin) lebih ketat dari initial price guidance yaitu mid swap MS+280bps tenor 10 tahun dan MS+345bps tenor 30 tahun.
Total penawaran yang masuk mencapai 8,36 miliar Euro sehingga terdapat kelebihan permintaan (oversubscription) sebesar 2,8 kali.
Transaksi ini merupakan penerbitan terbesar yang dilakukan Pemerintah Indonesia sekaligus transaksi dual-tranche pertama kali dengan jatuh tempo paling lama untuk denominasi Euro.
Transaksi itu juga merupakan penerbitan obligasi valas terbesar yang pernah dilakukan oleh negara non-Eropa maupun negara dari kawasan Asia.
Dalam penawaran yang masuk terdapat sejumlah investor yang baru pertama kali berpartisipasi dalam penerbitan Euro oleh pemerintah Indonesia.
Hal ini sejalan dengan strategi pemerintah dalam melakukan diversifikasi basis investor global serta menandakan masih tingginya kepercayaan investor dan sentimen positif pada prospek perekonomian Indonesia.
Untuk penerbitan Euro Bonds ini, Indonesia memperoleh rating BBB- (stable) dari Fitch, BB+ (positive) dari S&P, dan Baa3 (stable) dari Moodys.
Sementara, Joint Lead Managers dan Joint Bookrunners dalam transaksi ini adalah Barclays Capital, Deutsche Bank AG, J.P. Morgan Securities (Asia Pasific) Ltd dan Societe Generale, serta bertindak sebagai co-Managers adalah PT Bahana Securities, PT Danareksa Sekuritas, PT Mandiri Sekuritas dan PT Trimegah Securities. (Antara)
Berita Terkait
-
Sri Mulyani Dicopot, Rupiah Meriang Hebat Pagi Ini
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Media Asing Soroti 'Tumbangnya' Sri Mulyani, Sebut Gelombang Protes dan Penjarahan jadi Pemicu
-
Burden Sharing Kemenkeu-BI Demi Biayai Program Prabowo
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Sri Mulyani Dicopot, Rupiah Meriang Hebat Pagi Ini
-
Harga Emas Antam Hari Ini Paling Tinggi Sepanjang Sejarah Dipatok Rp 2,08 Juta per Gram
-
Solusi Menkeu Baru Soal 17+8 Tuntutan Rakyat: Bikin Ekonomi Ngebut Biar Rakyat Sibuk Cari Makan Enak
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
Terkini
-
Sri Mulyani Dicopot, Rupiah Meriang Hebat Pagi Ini
-
Menkeu Baru Punya PR Berat, Kurangi Utang hingga Hilangkan Pajak Berat untuk Kelas Menengah
-
Harga Emas Antam Hari Ini Paling Tinggi Sepanjang Sejarah Dipatok Rp 2,08 Juta per Gram
-
Literasi Keuangan Jadi Tantangan Trading Forex di Tengah Peningkatan Jumlah Investor
-
Purbaya Jadi Menkeu, CORE Indonesia: Ini Ujian Berat Prabowo untuk Jaga Stabilitas Fiskal
-
IHSG Sempat Melemah, Tapi Langsung Balik Arah Beri Kejutan di Awal Sesi
-
Pertamina Investasi Infrastruktur Kesehatan Terapung, Perkuat Ekonomi Wilayah 3T
-
Rumah Hantu di Film Conjuring Bakal Dijual Puluhan Miliar, Tertarik Beli?
-
Saham-saham Emiten Ini Diramal Bakal Jeblok Setelah Sri Mulyani Diganti
-
Badai PHK Terus Berlanjut, 321 Wartawan Daily Miror Kehilangan Pekerjaan