PT Anugerah Kagum Karya Utama Tbk (AKKU) berencana melakukan penawaran umum terbatas I (PUTI) dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) maksimal sebanyak 6,1 miliar saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham. Harga pelaksanaannya sebesar Rp 101 per saham sehingga dana yang diraih mencapai Rp 626,04 miliar.
Setiap pemegang dua saham perseroan akan memiliki 49 HMETD. Dana hasil rights issue sekitar Rp 475 miliar akan digunakan untuk mengakuisisi saham PT Kagum Maha Karya Jaya (KMKJ) yang dimiliki PT Eka Mandiri Anugerah Sejahtera (EMAS) dan sisanya untuk modal kerja.
"Rights issue merupakan alternative pendanaan eksternal bagi AKKU dalam memenuhi kebutuhan dana. Penggunaan dananya untuk mengakuisisi PT Kagum Maha Karya Jaya, perusahaan yang bergerak di bidang industri mesin listrik dan manufaktur akan berdampak positif bagi kinerja perseroan di masa mendatang," kata analys Recapital Securities, Adi Kiswoyo Joe, dalam keterangan resmi, Jumat (4/11/2016).
Aksi korporasi ini juga upaya perseroan mendiversifikasi bisnisnya. Selain itu, akuisisi ini juga akan memberikan nilai tambah bagi perseroan. Selain mendapat dana segar dari rights issue, jumlah saham beredarnya juga akan bertambah dari saat ini sebanyak 253 juta saham yang nantinya bisa menaikkan likuiditas perdagangan sahamnya di bursa. Struktur modalnya juga akan semakin kuat.
SMSM Akan Bagi Dividen Interim Rp 15 Per Saham
PT Selamat Sempurna Tbk (SMSM) akan membagikan dividen interim ketiga untuk tahun buku 2016 sebesar Rp 15 per saham. Cum dan ex dividen di pasar regular dan negosiasi pda 9 dan 10 November 2016. Sedangkan, cum dan ex dividen di pasar tunai pada 14 dan 15 November 2016. Recording date pada 14 November 2016. Pembayarannya akan dilakukan pada 24 November 2016.
"Dalam jangka pendek, pembagian dividen interim akan membawa sentimen positif bagi SMSM khususnya perdagangan sahamnya," ujar Adi.
Sebelumnya, perseroan telah membagikan dividen interim pertama sebesar Rp 35 per saham dan interim kedua sebesar Rp 50 per saham. Pembagian dividen mencerminkan kuatnya posisi kas perseroan. Hal ini juga merupakan bentuk apresiasi perseroan kepada pemegang sahamnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Pengamat Bicara Nasib ASN Jika Kementerian BUMN Dibubarkan
-
Tak Hanya Sumber Listrik Hijau, Energi Panas Bumi Juga Bisa untuk Ketahanan Pangan
-
Jadi Harta Karun Energi RI, FUTR Kebut Proyek Panas Bumi di Baturaden
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
CORE Indonesia Lontarkan Kritik Pedas, Kebijakan Injeksi Rp200 T Purbaya Hanya Untungkan Orang Kaya
-
Cara Over Kredit Cicilan Rumah Bank BTN, Apa Saja Ketentuannya?
-
Kolaborasi dengan Pertamina, Pengamat: Solusi Negara Kendalikan Kuota BBM
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
Daftar Nama Menteri BUMN dari Masa ke Masa: Erick Thohir Geser Jadi Menpora
-
Stok BBM di SPBU Swasta Langka, Pakar: Jangan Tambah Kuota Impor, Rupiah Bisa Tertekan