Potensi perikanan Indonesia yang besar seyogyanya dapat dimanfaatkan secara optimal untuk mendukung terwujudnya kedaulatan pangan dan gizi, keberlanjutan sumberdaya ikan dan kesejahteraan masyarakat. Untuk itu, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) kembali menggelar Lomba Makan Tingkat Nasional yang ke-14 kalinya. Direktur Akses Pasar dan Promosi, Ditjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan KKP, Ines Rahmania, mengatakan lomba masak ikan ini sebagai upaya peningkatan konsumsi ikan yang harus terus digalakkan diseluruh wilayah Indonesia.
"Lomba Masak Serba Ikan Tingkat Nasional ke-14 adalah salah satu sarana promotif edukatif yang dilakukan KKP bersama Tim Penggerak PKK untuk mendorong kreativitas para ibu dalam mengolah ikan serta mempromosikan makan ikan pada masyarakat luas", ungkap Ines saat membuka acara Lomba Masak Serba Ikan di JIExpo Kemayoran Jakarta, Sabtu (12/11/2016).
Melalui kerjasama dengan Kementerian/Lembaga dan organisasi seperti Tim Penggerak PKK, lanjut Ines, upaya peningkatan konsumsi ikan terus disosialisasikan ke seluruh lapisan masyarakat. "Dengan begitu, gerakan peningkatan konsumsi ikan akan menjadi massif dan cepat sampai ke tingkat dasa wisma", lanjutnya.
Di depan para peserta, Ines mengajak dan menyerukan yell yell untuk memasyarakatkan konsumsi ikan. "Mengapa harus makan ikan ? Tidak ada agama yang melarang untuk memakan ikan. Praktis, tidak perlu disembelih. Kandungan gizinya lengkap. Harga dan jenisnya beragam sehingga mudah diakses oleh semua," jelasnya.
Lomba Masak Serba Ikan dinilai dapat menjadi langkah awal untuk melihat berbagai peluang, serta meningkatkan daya saing disegala aspek dengan sebaik-baiknya. Kegiatan peningkatan mutu produk perikanan, efisiensi usaha dan distribusi serta peningkatan akses pasar agar produk perikanan, bisa diakses dengan mudah oleh masyarakat menjadi hal penting yang akan terus dilakukan KKP. Hal ini tentunya sejalan dengan Instruksi Presiden No. 7/2016 tentang Percepatan Pembangunan Industri Perikanan Nasional, yang mengamanatkan untuk meningkatkan konsumsi ikan nasional.
Lomba masak serba ikan tingkat nasional ke-14 dilaksanakan tanggal 12 November 2016 di JIEXPO Kemayoran, Jakarta dan bertemakan: “Melalui Lomba Masak Ikan Tingkat Nasional Kita Dukung Kedaulatan Pengelolaan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan yang Berkelanjutan untuk Kesejahteraan dan Kecerdasan Masyarakat” Lomba ini diikuti oleh Tim Penggerak PKK yang menjadi Juara I tingkat Provinsi. Melalui lomba masak serba ikan diharapkan menu yang dihasilkan dapat didesimenasikan ke seluruh keluarga Indonesia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
Pilihan
-
Tekad Besar Putu Panji Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala Dunia U-17 2025
-
Cek Fakta: Viral Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu, Ini Faktanya
-
Heimir Hallgrimsson 11 12 dengan Patrick Kluivert, PSSI Yakin Rekrut?
-
Pelatih Islandia di Piala Dunia 2018 Masuk Radar PSSI Sebagai Calon Nahkoda Timnas Indonesia
-
6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
Terkini
-
Express Discharge, Layanan Seamless dari Garda Medika Resmi Meluncur: Efisiensi Waktu dan Pembayaran
-
COP30 Brasil: Indonesia Dorong 7 Agenda Kunci, Fokus pada Dana dan Transisi Energi
-
Redenominasi Rupiah Bikin Harga Emas Makin Mentereng? Ini Kata Pengamat
-
Rapel Gaji PNS dan PPPK Mulai Cair November? Cek Mekanismenya
-
637 Ambulans BRI Peduli Telah Hadir, Perkuat Ketahanan Layanan Kesehatan Nasional
-
MIND ID Perkuat Komitmen Transisi Energi Lewat Hilirisasi Bauksit
-
Mengapa Bunga Pindar jadi Sorotan KPPU?
-
Rekomendasi Tempat Beli Perak Batangan Terpercaya
-
Old Money Ilegal Disebut Ketar-ketir Jika Menkeu Purbaya Terapkan Kebijakan Redenominasi
-
Fintech Syariah Indonesia dan Malaysia Jalin Kolaborasi, Dorong Akses Pembiayaan Inklusif