Selain membangun bendungan baru, untuk mendukung ketahanan pangan Kementerian PUPR juga melakukan pembangunan dan rehabilitasi jaringan irigasi. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan bahwa untuk mendukung ketahanan pangan pihaknya juga melakukan koordinasi dengan Kementerian Pertanian.
"Memang harus koordinasi dengan pertanian, tugas kami membangun bendungan, saluran air yang masuk atau intake, daerah primer dan sekunder," tutur Menteri Basuki beberapa waktu lalu.
Di Provinsi Jawa Tengah, Kementerian PUPR melalui Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo (BBWS BS) melaksanakan rehabilitasi jaringan irigasi yang mencakup 25 ribu hektar lahan di Daerah Irigasi (D.I) Colo.
"Kegiatan rehabilitasi di Colo ini bertujuan untuk menaikan indeks pertanian (ip) nya yang semula di 200 menjadi 300, artinya semua menjadi berfungsi maksimal," jelas Kepala Bidang Pelaksana Jaringan Pemanfaatan Air (PJPA) BBWS Bengawan Solo Sigit Santoso mewakili Kepala BBWS Bengawan Solo Yudi Pratondo saat meninjau kondisi Bendungan Wonogiri, Kamis (15/12).
Sigit mengatakan, sejak dioperasionalkannya Bendung Colo di tahun 1987, kegiatan rehabilitasi besar-besaran baru dilaksanakan di tahun anggaran 2016. Kerusakannya sendiri mencapai 50 persen akibat sedimentasi.
"Sudah lama tidak direhabilitasi sejak berfungsi tahun 1987 hanya rehabilitasi kecil saja dan banyak saluran yang belum dibeton sehingga air nya tidak sampai ke sawah," tambah Sigit.
Sigit menambahkan anggaran untuk kegiatan rehabilitasi tersebut adalah Rp 265,36 miliar yang dilaksanakan dengan kontrak tahun jamak sejak Agustus 2016. Melalui kegiatan tersebut diharapkan di tahun 2019 jaringan tersebut sudah 100 persen sesuai dengan fungsinya.
"Kontraknya sendiri berakhir 2019, namun melalui percepatan akan kegiatan ini akan selesai dii 2018," tambah Sigit. Rehabilitasi yang dilakukan berupa peningkatan dari semula saluran tanah menjadi batu/ beton.
Jaringan irigasi D.I Colo terdiri dari dua jaringan irigasi, yaitu, jaringan irigasi Colo Timur yang memiliki kapasitas saluran 24 m3/detik untuk mengairi sawah seluas 20 ribu hektar yang melintasi Kabupaten Sukoharjo, Karanganyar, Sragen dan Ngawi (Jawa Timur).
Baca Juga: 1.183 Tenaga Konstruksi Se-Sulawesi Ikuti Sertifikasi
Satu lagi adalah jaringan irigasi Colo Barat yang memiliki kapasitas saluran 5,30 m3/detik untuk mengairi sawah seluas 5 ribu hektar yang melintasi Kabupaten Wonogiri, Sukoharjo dan Klaten.
Jaringan irigasi D.I Colo mendapat pasokan air dari Bendungan Wonogiri dan dan Bendung Colo yang lokasinya berada di Desa Pengkol, Kecamatan Nguter Kabupaten Sukoharjo. Pendangkalan Bendungan Wonogiri akibat sedimentasi berdampak pada menurunnya pasokan air ke Jaringan Irigasi Colo.
Berita Terkait
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
-
DPR 'Sentil' Menkeu Purbaya, Sebut Kebijakan Rp200 Triliun Cuma Jadi Beban Bank & Rugikan Rakyat!
-
Ivan Gunawan Blak-blakan: Dijauhi Teman Pesta Usai Hijrah dan Risih Dipanggil 'Haji'
-
5 Prompt AI Viral: Ubah Fotomu Jadi Anime, Bareng Idol K-Pop, Sampai Action Figure
-
Media Belanda Julid ke Eliano Reijnders yang Gabung Persib: Penghangat Bangku Cadangan, Gagal
Terkini
-
Bahllil Beberkan Alasan Pemerintah Tunjuk Pertamina Jadi Importir Tunggal BBM
-
Analis: Harga Emas Menuju USD4.000, Trader Perlu Cermati Peluang
-
OJK Catat Likuiditas Bank 'Banjir' Usai Guyuran Dana Rp200 Triliun dari Menkeu
-
DPR 'Sentil' Menkeu Purbaya, Sebut Kebijakan Rp200 Triliun Cuma Jadi Beban Bank & Rugikan Rakyat!
-
Harga Emas Antam Pecah Rekor Lagi Tembus Lebih dari Rp2,1 Juta, Ini Penyebabnya
-
Stok Bensin di SPBU Shell dan BP Banyak Kosong, Menteri Bahlil Sarankan Swasta Beli ke Pertamina
-
Jadi Sekjen Kementerian ESDM, Bahlil Beri Tugas Ahmad Erani Yustika Percepat Hilirasi Energi
-
Mekaarprenuer PNM Tingkatkan Produksi Usaha & Dukung Kemandirian Ekonomi Perempuan
-
IHSG Dekati 8.000, Melawan Pelemahan Bursa Asia Jelang Putusan Suku Bunga The Fed
-
Waskita Karya Kembali Masuk Top 50 Emiten dalam The 16th IICD CG Award 2025