Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono melantik pengurus pusat Himpunan Ahli Teknik Hidraulik Indonesia (HATHI) periode 2016 – 2019, di Gedung Direktorat Jenderal Sumber Daya Air (SDA) Kementerian PUPR, Jakarta, Jumat (20/1/2017).
Ketua Umum HATHI periode 2016 - 2019 adalah Imam Santoso yang juga merupakan Dirjen Sumber Daya Air Kementerian PUPR.
Hadir pada kesempatan tersebut Sekjen Kementerian PUPR Anita Firmanti, anggota Dewan Kehormatan HATHI yang juga Mantan Menteri PU yakni Suyono Sosrodarsono dan Djoko Kirmanto, Ketua HATHI periode sebelumnya Mudjiadi dan para penasehat HATHI.
Acara pelantikan tersebut juga bertepatan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) HATHI ke - 37.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam sambutannya meminta kepada seluruh anggota HATHI harus memegang teguh kode etik profesi, AD/ART organisasi dan taat pada regulasi yang berlaku.
HATHI juga diminta untuk mengembangkan profesinya.
Menurut Basuki, dari 6.571 anggota HATHI, baru 10 persen yang telah mendapatkan sertifikasi. Sementara dalam Undang-Undang Jasa Konstruksi yang telah disetujui pada Desember 2016 lalu, para profesional jasa konstruksi termasuk anggota HATHI harus bersertifikat.
"Saya kira tantangan yang dihadapu pengurus HATHI tidak ringan. Untuk itu HATHI harus meningkatkan profesionalmenya serta melayani anggotanya dalam sertifikasi keahlian. Saya menyarankan agar program utama dari HATHI ke depan ini, untuk bisa meningkatkan sertifikasi anggotanya," tambahnya" ujar Menteri Basuki.
Dikatakan, program Kabinet Kerja ke depan masih difokuskan kepada infrastruktur. Untuk tahun 2017 ini, sekitar Rp387 triliun dana anggaran infrastruktur dimana Rp101 triliun dialokasikan di Kementerian PUPR. Dari jumlah tersebut, sebanyak Rp 33 triliun diamanahkan di Direktorat Jenderal Sumber Daya Air.
Baca Juga: Pemerintah Sertifikasi Tenaga Kerja Konstruksi Sampai Perbatasan
Untuk itu, Menteri Basuki berharap dukungan HATHI bagi program strategis dan prioritas pada Kementerian PUPR.
Adapun Pengurus Pengurus Pusat HATHI periode 2016 – 2019 yang baru saja dilantik yakni:
1. Ketua Umum, Ir. Imam Santoso, M.Sc.
2. Sekretaris Umum, Dr. Ir. Muhammad Rizal, M.Sc.
3. Bendahara Umum, Ir. Gunawan Lukito, PMa-SDA
.
4. Ketua I (Bidang Pengembangan Organisasi dan Hubungan Antar Lembaga), Ir. Lolly Martina Martief, MT.
5. Ketua II (Bidang Penelitian dan Pengambangan Ilmu dan Kepakaran), Prof. Dr. Ir. Nadjadji Anwar, M.Sc., PU-SDA
.
6. Ketua III (Bidang Pengembangan SDM, Pelatihan dan Sertifikasi) Ir. R. Eko Subekti, Dipl. HE., PU-SDA.
Tag
Berita Terkait
-
Pemerintah Sertifikasi Tenaga Kerja Konstruksi Sampai Perbatasan
-
Pembangunan Bendungan Tanju dan Mila di NTB Terus Berlangsung
-
Menteri Basuki Klaim Pembangunan Tol Trans Jawa Telah 91 Persen
-
Indonesia Adalah Pasar Konstruksi Terbesar di Asia Tenggara
-
Kementerian PUPR Bangun 20 Twin Block Rusunawa Pendidikan di 2017
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
Terkini
-
Pertamina Rilis Biosolar Performance, BBM Khusus Pabrik
-
UMKM Kini Bisa Buat Laporan Keuangan Berbasis AI
-
Jelang Nataru, Konsumsi Bensin dan LPG Diramal Meningkat, Pertamina Siagakan 1.866 SPBU 24 Jam!
-
Darurat Komunikasi di Aceh: Saat Internet Mati Begitu Listrik Padam, Siapa yang Bertanggung Jawab?
-
Perluas Jangkauan Pelayanan, KB Bank Resmikan Grand Opening KCP Bandung Taman Kopo Indah
-
Distribusi BBM di Sebagian Wilayah Aceh Masih Sulit, Pertamina: Kami Terus Untuk Recovery
-
Bank Modal Pas-pasan di Ujung Tanduk: Mengapa OJK Paksa KBMI I Naik Kelas atau Tutup?
-
Akhiri Paceklik Rugi, Indofarma (INAF) Pasang Target Ambisius: Pendapatan Naik 112% di 2026
-
Nilai Tukar Rupiah Drop Lagi, Ini Pemicunya
-
Usai Resmikan InfraNexia, Telkom (TLKM) Siapkan Entitas B2B ICT Baru