Raja Salman bin Abdul Azizi Al-Saud sejak tanggal 1 Maret 2017 hingga 9 Maret 2017 nanti akan berada di Jakarta dan Bali. Kedatangan orang nomer satu di Arab Saudi ini pun dimanfaatkan oleh Kamar Dagang dan Industri Indonesia untuk mempromosikan investasi di Indonesia.
Pasalnya, Raja Salman datang membawa 1500 orang yang terdiri dari 14 menteri dan 25 pangeran serta ratusan delegasi lainnya dari Arab Saudi.
Kadin pun menyelenggarakan Indonesia-Saudi Arabia Business Forum yang dihadiri 50 high-level pengusaha dari berbagai sektor. Pertemuan tersebut berlangsung di Ballroom Hotel Grand Hyatt, Jakarta Pusat, Kamis (2/3/2017).
Berdasarkan suara.com, sudah mulai beradatangan sejak pukul 13.00. Para pengusaha asal Arab Saudi ini datang dengan menggunakan pakaian khas gamis dan sorban. Mereka sempat berbincang dengan beberapa pengusaha Indonesia yang sudah berada dilokasi.
Rencananya, acara ini akan dimulai pada pukul 14.00 dan dihadiri langsung Ketua Umum Kadin Indonesia Rosan P. Roeslani, Ketua Kadin Saudi Arabia Hamdan Al Samarain akan menjadi pembicara utama dalam forum ini.
Sementara pemerintah juga mengirim perwakilan yakni Menteri Perdagangan Lukita Enggartiasto, Kepala BKPM Thomas Lembong. Sementara Arab Saudi juga mengirimkan Menteri Perdagangan mereka ke forum ini.
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Bidang Hubungan Internasional Kamar Dagang Indonesia Shinta Widjaja mengatakan, dalam pertemuan ini, akan fokus membicarakan terkait investasi di sektor pariwisata. Selain itu, forum tersebut juga akan membicarakan tentang migas, ekonomi kreatif dan infrastruktur.
Shinta berharap, dari forum tersebut adanya investasi kepada Indonesia. Terutama mereka dapat bermitra dengan pebisnis lokal Indonesia.
Baca Juga: Arab Saudi Mulai Lirik Investasi di Indonesia, Ini Sebabnya
Berita Terkait
-
Inilah Sejumlah Proyek ESDM yang Ditawarkan Jokowi ke Arab Saudi
-
Pertamina - Saudi Aramco Sepakati Kerjasama 6 Miliar Dolar AS
-
Arab Saudi Mulai Lirik Investasi di Indonesia, Ini Sebabnya
-
Jokowi Pastikan Maraknya Demo Tak Berdampak Pada Investasi
-
Luhut Akui Proyek Kilang Cilacap Akan Dibahas dengan Arab Saudi
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Bank Indonesia: Ekspor Kopi Indonesia Laris di Afrika hingga Amerika
-
Harga Emas Hari Ini Kompak Naik Lagi, Siap Borong di Pegadaian?
-
Risiko Galbay Pinjol Bikin Susah Pengajuan Modal, Ini Solusi Perbaiki SLIK OJK
-
WSBP Catat Kontrak Baru Rp1,3 Triliun hingga November 2025, Perkuat Transformasi Bisnis dan Keuangan
-
Fenomena Flying Stock COIN: Adik Prabowo Masuk, Saham Sudah Terbang 3.990 Persen Pasca IPO
-
Dari Industri Kripto untuk Negeri: Kolaborasi Kemanusiaan Bantu Korban Banjir Sumatera
-
Lama Tak Ada Kabar, Sri Mulyani Ternyata Punya Pekerjaan Baru di Luar Negeri
-
Waspada BBM Langka, ESDM Singgung Tambahan Kuota Shell, Vivo, BP-AKR 2026
-
Daftar Pemegang Saham Superbank (SUPA), Ada Raksasa Singapura dan Grup Konglo
-
COIN Siap Perkuat Transparansi dan Tata Kelola Industri Kripto Usai Arsari jadi Investor Strategis