Presiden Joko Widodo mengatakan semua proyek strategis nasional harus terus dimonitor pengerjaannya di lapangan. Monitoring proyek tersebut penting untuk mengetahui sejauh mana perkembangan pembangunannya.
"Kita sudah melaksanakan evaluasi proyek strategis nasional di 22 provinsi. Selalu saya tekankan bahwa seluruh proyek strategis nasional harus betul-betul dimonitor, betul-betul diawasi dan juga dipastikan sejauh mana pelaksanaan dilapangan, apakah sudah dimulai, apakah ada hambatan harus kita ikuti," kata Jokowi saat memimpin rapat terbatas di kantor Presiden Jakarta, Rabu (3/5/2017).
Berdasarkan laporan yang ia terima terdapat 225 proyek dan satu program di 14 sektor infrastruktur yang tersebar di berbagai provinsi di Indonesia. Sebanyak 20 proyek atau sembilan persen telah selesai, dan memasuki tahap konstruksi 94 proyek atau 42 persen. Kemudian 13 persen proyek atau lima persen dalam tahap transaksi, serta 83 proyek atau 37 persen dalam tahap perencanaan.
"Saya dapat juga laporan bahwa terdapat tujuh persen yang diusulkan untuk dikeluarkan dari proyek strategis nasional dan juga usulan penambahan 55 proyek strategis nasional yang baru, serta satu program," ujar dia.
Selain itu, terkait penambahan proyek strategis nasional Jokowi mengingatkan tiga hal. Diantaranya, Jokowi minta PSN (proyek strategis nasional) yang baru diusulkan bukan hanya daftar panjang keinginan Kementerian/Lembaga, tetapi harus diseleksi dengan tepat. Sebab waktu pemerintahannya sangat pendek, maka itu Jokowi meminta tidak perlu usulan PSN baru lagi.
Kemudian, Jokowi juga meminta PSN yang sudah berjalan atau PSN baru memberikan dampak pada upaya memacu pertumbuhan ekonomi yang berkualitas, dan mampu mengentaskan kemiskinan, serta mengurangi ketimpangan antar wilayah, maupun ketimpangan pendapatan.
"Maka itu harus bisa dihitung dampak dari PSN baru bagi penyerapan tenaga kerja maupun nilai tambah yang diciptakan bagi perekonomian daerah," tutur dia.
Mantan gubernur DKI Jakarta ini juga meminta PSN baru harus mampu menopang, mendukung sektor-sektor unggulan yang sedang dikembangkan oleh pemerintah daerah. Jadi PSN harus betul-betul terintegrasi dengan sektor unggulan yang sedang dikembangkan di daerah.
"Terakhir kita harus terus mendorong keterlibatan swasta dan badan usaha untuk membiayai proyek-proyek infrastruktur. Untuk itu saya minta agar skema pembiayaan infrastruktur non pemerintah harus diatur dengan jelas, sehingga mampu menarik investasi swasta dalam proyek-proyek infrastruktur yang kita jalankan," tandas dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 
Terkini
- 
            
              Ditanya Angka Pertumbuhan Ekonomi Kuartal III 2025, Menko Airlangga: Tunggu Besok!
 - 
            
              Ada Kabar Baik Buat Pemegang Saham GOTO
 - 
            
              Syarat Penerima BSU dan Cara Cek Resmi via Kemnaker
 - 
            
              Saham Big Caps dan Prajogo Pangestu Dorong Reksadana Syailendra Meroket dalam Sehari
 - 
            
              Bitcoin Terjun Bebas! 1 Miliar Dolar AS Lenyap Akibat Likuidasi, Apa yang Terjadi?
 - 
            
              Public Expose Waskita Karya: Perkuat Kontribusi dalam Pembangunan Bangsa, NKB Mencapai Rp5,6 Triliun
 - 
            
              OJK Catat Sektor Perbankan Tetap Sehat, NPL Minim dan CAR Kuat
 - 
            
              Bahlil Laporkan Progres Listrik Desa dan Lifting Minyak ke Presiden
 - 
            
              Kasus Fraud Maybank, OJK: Ini Masalah Serius!
 - 
            
              Telkom Indonesia Bersinergi dengan Kampus Mendorong Transformasi Digital Berbasis AI