Presiden Joko Widodo mengatakan, selain menjadi simbol utama konektivitas antar daerah di kawasan Indonesia Timur, Sulawesi Selatan juga diyakini akan terus berkembang menjadi penggerak pertumbuhan ekonomi di kawasan Timur Indonesia, khususnya Pulau Sulawesi.
Terlebih lagi 49,6 persen perekonomian di Pulau Sulawesi terletak di Sulsel. Pertumbuhan ekonomi Sulsel tahun 2016 sebesar 7,41 persen, angka ini di atas pertumbuhan ekonomi nasional.
"Saya melihat Sulawesi Selatan adalah salah satu provinsi yang bisa menjadi lokomotif penggerak pertumbuhan ekonomi di Pulau Sulawesi dan bahkan di kawasan Timur Indonesia," kata Jokowi saat memberikan arahannya dalam rapat terbatas dengan sejumlah Menteri Kabinet Kerja di kantor Presiden, Jakarta, Selasa (2/5/2017).
Oleh sebab itu, Kepala Negara menginstruksikan para jajarannya untuk menetapkan fokus pembangunan pada sektor pertanian di Provinsi Sulsel. Karena berdasarkan data yang diperolehnya, sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan terutama tanaman pangan masih menjadi sektor yang dominan dalam perekonomian Sulsel dengan kontribusi sebesar 23,29 persen.
"Saya minta pengembangan sektor pertanian ini terus betul-betul diperhatikan karena sektor ini bukan saja menyerap banyak tenaga kerja tetapi bisa menjadi pintu masuk untuk mensejahterakan rakyat utamanya petani kita," ujar dia.
Hal tersebut lanjut dia, juga dinilai sesuai dengan tujuan pemerintah dalam mengurangi angka kemiskinan dan memperkecil ketimpangan pendapatan di setiap daerah di Tanah Air.
"Selalu saya tekankan karena kita ingin perekonomian bisa tumbuh secara berkualitas dimana pertumbuhan itu bisa berkontribusi pada pengurangan kemiskinan dan memperkecil pendapatatan," ungkap dia.
Untuk itu, Jokowi juga meminta agar segala hal yang berkaitan dengan infrastruktur pendukung seperti bendungan dan irigasi, akses permodalan melalui mekanisme KUR dan pengembangan industri pengolahan harus dipersiapkan dengan baik. Hal ini diperlukan guna menopang pertumbuhan sektor pertanian di Provinsi Sulsel.
Baca Juga: Kisah Tukang Tambal Ban dan Perpustakaannya Bikin Jokowi Kagum
"Saya juga ingin mendapatkan laporan mengenai pengembangan pelabuhan Makassar New Port," kata dia.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Apa Kabar Janji 50 Juta Per RT di Malang ?
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Menkeu Purbaya: Bos Bank Himbara Terlalu Bersemangat Jalankan Ide Presiden
-
BPJS Ketenagakerjaan-Perbarindo Tandatangani MoU, Berikan Perlindungan Jaminan Sosial Pegawai
-
Investor Asing Guyur Dana Rp 583,10 miliar ke Pasar Modal, IHSG Menghijau Selama Sepekan
-
Setelah Tak Naik, Pekerja-Pengusaha Ingin Menkeu Purbaya Moratorium Cukai Rokok 3 Tahun
-
Pemerintah Gandeng Modal Ventura Buka Akses Pendanaan Seluas-luasnya ke UMKM Jakarta
-
ESDM Sebut Ada SPBU Swasta yang BBM-nya Akan Kosong, Belum Sepakat dengan Pertamina?
-
Simulasi Cicilan Apple iPhone 17 Pakai PayLater
-
Pertamina Mulai Pasok BBM ke Vivo, Stok Bakal Mulai Normal?
-
Purbaya Tantang Balik Rocky Gerung: Kalau Ekonomi Tumbuh 5-6 Persen, Harus Minta Maaf ke Saya
-
Proyek Jalan Tol Japeksel Capai 90 Persen, Jakarta-Bandung Bisa Jadi 45 Menit