Suara.com - Kontrak emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange terus meningkat pada Kamis (Jumat pagi WIB), di tengah penurunan pasar saham akibat kekacauan politik di Washington dan serangan teroris di Barcelona.
Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Desember naik 9,5 dolar AS atau 0,74 persen, menjadi menetap di 1.292,40 dolar AS per ounce.
Logam mulia telah mempertahankan kenaikannya untuk hari kedua berturut-turut, karena Dow Jones Industrial Average turun 165,67 poin atau 0,75 persen menjadi 21.859,20 poin pada pukul 18.36 GMT.
Ketika pasar ekuitas mengalami kerugian, emas berjangka biasanya naik sebagai akibat meningkatnya permintaan terhadap investasi "safe haven".
Para analis mengaitkan permintaan terhadap emas dengan kekacauan di Washington, ketika Presiden Trump menangani demonstrasi bermotif rasial di Charlottesville, Virginia, bahkan mengangkat alis di antara rekan-rekan republikennya.
Investor-investor sekarang meragukan kemampuan Presiden Trump untuk melakukan reformasi legislatifnya yang ramah bisnis setelah membubarkan dua komite penasihat Gedung Putih, yang anggotanya mengundurkan diri satu per satu dalam menanggapi komentar-komentar kontroversial Presiden mengenai kekerasan di Charlotesville.
Emas berjangka mendapat dukungan tambahan karena meluasnya berita bahwa sebuah serangan van di Barcelona menewaskan sedikitnya 13 orang, menyebabkan 80 lainnya cedera.
Seorang pria Maroko yang tinggal di Spanyol ditangkap sebagai tersangka terkait dengan serangan teror tersebut.
Sedangkan untuk logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman September naik 11,3 sen atau 0,67 persen, menjadi ditutup pada 17,053 dolar AS per ounce.
Baca Juga: Pelaku Teror Barcelona Akhirnya Ditangkap
Platinum untuk penyerahan Oktober naik 7,2 dolar AS atau 0,74 persen, menjadi menetap di 981,7 dolar AS per ounce. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Viral Peras Pabrik Chandra Asri, Ketua Kadin Cilegon Dituntut 5 Tahun Penjara
-
SBY Minta Masyarakat Sadar, Indonesia Bukan Negeri Kaya Minyak!
-
Catat Laba Bersih Rp389 M, KB Bank Perkuat Struktur Manajemen Lewat Pengangkatan Widodo Suryadi
-
Kementerian ESDM: Etanol Bikin Mesin Kendaraan jadi Lebih Bagus
-
Saham BCA Anjlok saat IHSG Menguat pada Senin Sore
-
Menkeu Purbaya Mendadak Batal Dampingi Prabowo Saat Serahkan Aset Smelter Sitaan, Ada Apa?
-
Usai BNI, Menkeu Purbaya Lanjut Sidak Bank Mandiri Pantau Anggaran Rp 200 T
-
Bursa Kripto Global OKX Catat Aset Pengguna Tembus Rp550 Triliun
-
Jadi Duta Mobile JKN di Kupang, Pemuda Ini Bagikan Edukasi Memanfaatkan Aplikasi Layanan Kesehatan
-
IHSG Tetap Perkasa di Tengah Anjloknya Rupiah, Ini Pendorongnya