Suara.com - Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), Herry Trisaputra Zuna mengklaim, hingga 27 Oktober 2017, sebesar 92 persen pengguna jalan tol sudah menggunakan uang elektronik atau e-Money.
"Jadi untuk nasional tinggal 8 persen. Ini tinggal dua hari, jadi 8 persen itu kita harapkan semua akan menggunakan uang elektronik," kata Herry di Galeri Nasional, Jakarta Pusat, Senin (30/10/2017).
Sementara itu, untuk wilayah Jabodetabek, menurutnya sudah mencapai 95 persen pengguna jalan tol yang menggunakan e-money. Sedangkan untuk wilayah Jawa yang non-Jabodetabek mencapai 88 persen, sedangkan di luar Jawa mencapai 77 persen.
Seperti diketahui, penerapan program wajib transaksi nontunai di semua jalan tol hanya menyisakan waktu satu hari lagi. Masyarakat tak lagi bisa bayar tunai di gardu tol mulai 31 Oktober 2017.
Herry mengatakan, saat ini ada empat ruas jalan tol yang sudah menerapkan 100 persen transaksi nontunai. Ruas jalan tol tersebut antara lain adalah Bogor Ringroad, JORR W1, Surabaya-Gresik, serta Bali Mandara.
Herry mengungkapkan, penetrasi terbesar terjadi di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi yang mencapai 92 persen. Sedangkan penetrasi di luar Jabodetabek mencapai 79 persen, dan di luar Pulau Jawa 74 persen.
"Memang kalau di daerah persentasenya masih kecil, tapi akan kami genjot terus agar mengalami kenaikan," katanya.
Secara peralatan, kata Herry, program transaksi nontunai didukung dengan gardu tol nontunai sebanyak 70 persen. Adapun sisanya menggunakan gardu tol hybrid yang bisa melayani transaksi tunai dan nontunai.
Herry menuturkan bahwa pemerintah dan Bank Indonesia akan terus meningkatkan evaluasi hingga program ini diterapkan. Fasilitas isi ulang dan penyediaan kartu elektronik menjadi salah satu perhatian dari pemerintah, agar dapat memberikan pelayanan yang terbaik ke masyarakat.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Luhut Turun Tangan, Minta Purbaya Tak Ambil Anggaran MBG
-
Anggaran Makan Bergizi Gratis Tembus Rp20 Triliun, Penyerapan Melonjak Tiga Kali Lipat!
-
Disindir soal Subsidi LGP 3Kg, Menkeu Purbaya: Mungkin Pak Bahlil Betul
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
Dharma Jaya Klaim Bukukan Pertumbuhan Bisnis 190 Persen
-
Sebelum Dilegalkan, 34.000 Sumur Minyak Rakyat Sedang Diverifikasi
-
Santai! Menko Airlangga Yakin Rupiah Kebal Guncangan Shutdown Amerika!
-
Kementerian ESDM: Stok BBM SPBU Swasta Akan Kosong sampai Akhir 2025 Jika Tak Beli dari Pertamina
-
Rupiah Kembali Menguat pada Jumat Sore
-
Rupiah Makin Ganas, Dolar AS Keok Imbas Penutupan Pemerintahan Trump?