Suara.com - PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III (Persero) dan PT Pelindo IV (Persero) gandeng Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan swasta untuk tingkatkan layanan publik. Acara tersebut diselenggarakan di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta Pusat, pada Rabu (15/11/2017).
Kerjasama tersebut diwujudkan dalam bentuk penandatanganan Memorandum of Collaboration (MoC) dan perjanjian Kerjasama dengan 16 BUMN dan pihak swasta diantaranya PT China Communication Construction Engineering Indonesia.
Direktur Utama Pelindo III IGN Askhara Danadiputra, Ari Askhara, menjelaskan kerjasama antar BUMN ini merupakan perwujudan dari semangat kementerian BUMN untuk saling bersinergi sesama BUMN untuk saling memanfaatkan peluang bisnis, kompetensi dan aset yang dimiliki guna menghasilkan layanan yang saling menguntungkan dan menciptakan nilai tambah.
“Dalam kerjasama ini, kita juga akan membangun “TRUST” kepada sesama BUMN, sebagai contoh kerjasama dengan PT Barata (Persero) untuk menyediakan RTG (Rubber Tyred Gantry),” kata Ari Askhara.
Ari Askhara juga meyakini bahwa putra-putri Indonesia mampu membuat peralatan bongkar muat Rubber Tyred Crane.
“Selama ini kita hanya membeli produk dari luar negeri, padahal secara kompetensi, kamu yakin putra-putri Indonesia sudah mampu membuat alat ini. Kami ingin pada akhirnya nanti seluruh peralatan RTG yang ada di seluruh pelabuhan Indonesia adalah produk-produk dalam negeri, bahkan kita bisa mengekspor ke luar negeri seperti halnya gerbong kereta api yang sudah kita ekspor ke Bangladesh,” kata Ari.
Ahmad Bambang Wakil Deputi Bidang Usaha Konstruksi Sarana dan Prasarana Perhubungan (KSPP), Kementerian BUMN mengatakan, untuk membangun negara membutuhkan kerjasama semua pihak termasuk BUMN dan swasta. Sebagaimana pesan dari Presiden Joko Widodo semua pihak harus kerja, kerja, kerja.
“Sudah saatnya kita berkolaborasi dengan semua pihak, tidak hanya dengan BUMN tapi juga melibatkan swasta. Melalui sinergi ini, diharapkan kualitas layanan untuk publik dari BUMN dapat ditingkatkan,” kata Ahmad. (Delfia Cornelia)
Berita Terkait
-
Herry Gunawan: Rangkap Jabatan Dony Oskaria, Langgar Tata Kelola dan Picu Benturan Kepentingan
-
Dikritik 'Cawe-Cawe' Bank BUMN, Menkeu Purbaya: Saya Dewas Danantara!
-
Asabri Perkuat Layanan Pensiun Berbasis Empati untuk TNI/Polri
-
Siasat Bertahan SPBU Swasta di tengah Kelangkaan BBM yang masih terjadi
-
PPRE Beberkan Strategi Daya Saing BUMN di Tengah Gempuran Kontraktor Swasta
Terpopuler
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 5 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Kolagen untuk Hilangkan Kerutan, Murah Meriah Mudah Ditemukan
- 6 Hybrid Sunscreen untuk Mengatasi Flek Hitam di Usia Matang 40 Tahun
- 22 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 12 Oktober: Klaim Pemain 112-113 dan Jutaan Koin
Pilihan
-
Uang MBG Rp100 T Belum Cair, Tapi Sudah Dibalikin!, Menkeu Purbaya Bingung
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Kamera Terbaik Oktober 2025
-
Keuangan Mees Hilgers Boncos Akibat Absen di FC Twente dan Timnas Indonesia
-
6 Rekomendasi HP Murah Tahan Air dengan Sertifikat IP, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
6 Fakta Isu Presiden Prabowo Berkunjung ke Israel
Terkini
-
Menkeu Purbaya: Saya Tak Suka Banyak Utang!
-
Uang MBG Rp100 T Belum Cair, Tapi Sudah Dibalikin!, Menkeu Purbaya Bingung
-
Inovasi Teknologi Ramah Lingkungan dari Bekasi, Gunung Kidul dan Sukadana
-
Menkeu Purbaya Buka Opsi Turunkan PPN, Ditentukan Akhir Tahun
-
Imajinasi Iklim dari Pinggiran: Cerita yang Tak Terdengar di Forum-forum Megah Pemerintah
-
Pemerintah Tarik Utang Hingga Rp 501,5 Triliun, Wamenkeu Ungkap Realisasinya
-
Target Lifting Minyak APBN 2025 Sudah Terlampaui, Menteri Bahlil: Insya Allah Lebih dari Target
-
Kolaborasi dengan Kemenkop, DJKI Kemenkum Targetkan 8.000 Koperasi Merah Putih Daftarkan Merek
-
Menteri Bahlil: 1 Sumur Minyak Rakyat Bisa Hasilkan Rp 2,4 Juta per Hari, Lebih Besar dari Gaji PNS
-
Satgas BLBI Mau Dibubarkan, Menkeu Purbaya Ngotot Turun Langsung Tagih Utang