Suara.com - Pengusaha kenamaan Indonesia yang juga Ketua Komite Penyelenggaraan Asian Games 2018 (INASGOC), Erick Thohir, mengatakan bahwa Asian Games adalah kesempatan besar bagi Indonesia untuk melakukan branding ke publik internasional.
“Asian Games 2018 lebih dari sekedar event olahraga semata, Asian Games merupakan national branding untuk promosi visi Indonesia di mata dunia." ujar Erick.
Karena itu menurut Erick, torch rally atau pawai obor sebagai simbol pembukaan Asian Games 2018 dirancang akan melalui berbagai destinasi wisata di Indonesia. Dimulai dari Yogyakarta, obor antara lain akan melewati Malang, Bali, Makassar, Raja Ampat, Balikpapan, Aceh, Padang, Palembang dan Jakarta.
Event olahraga terbesar se-Asia ini memang akan melibatkan sekitar 15.000 atlet dari 54 negara yang tersebar di seluruh kawasan Asia.
Sampai saat ini, sudah ada 26 kepala negara atau menteri yang rencananya akan hadir saat acara pembukaan. Diantaranya Presiden Korea Utara Kim Jong-un dan Presiden Korea Selatan Moon Jae-in, yang baru-baru ini berdamai setelah sekian tahun berseteru.
Sementara itu, Kapolri Tito Karnavian mengatakan bahwa momen Asian Games 2018 penting sebagai cara untuk mempersatukan bangsa yang terpecah akibat polarisasi politik.
“Saat ini atau tiga tahun sebelum Olimpiade Tokyo tahun 2020, masyarakat di seluruh Jepang sudah mulai demam Olimpiade, sedangkan kita tinggal tiga bulan lagi, Asian Games masih adem ayem,” ujar Kapolri.
Tak ketinggalan, Gubernur Sumsel, Alex Noerdin dalam kesempatan ini juga menyayangkan publik yang masih belum bergairah menyambut pelaksanaan Asian Games.
“Palembang sudah hangat, hanya saja di luar Palembang masyarakat masih adem ayem. Saya berharap media mau membantu memberitakan Asian Games 2018 secara besar-besaran.”
Baca Juga: Intip Cantiknya 'Perempuan Kedua' Pemain Chelsea Cesc Fabregas
Berita Terkait
-
Dibandingkan dengan Olimpiade Paris, Pembukaan Asian Games 2018 Kembali Ramai Dibahas
-
Jadi Wasit Timnas U-23 vs Korsel, Shaun Evans Pernah Bikin Indonesia dan Persib Bandung Ngamuk
-
Kisah Kim Min-jae: Pernah Main di Indonesia, Kini Gabung Bayern Munich
-
Raja Sapta Oktohari: Presiden Jokowi Layak Diangkat Jadi Bapak Olahraga Indonesia
-
Profil Kim Min-jae, Bek Anyar Napoli Asal Korsel yang Pernah Main di Indonesia
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Dominasi Transaksi Digital, Bank Mandiri Dinobatkan sebagai Indonesias Best Transaction Bank 2025
-
Jelang Akhir Tahun Realisasi Penyaluran KUR Tembus Rp240 Triliun
-
Jabar Incar PDRB Rp4.000 Triliun dan Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen
-
BRI Insurance Bidik Potensi Pasar yang Belum Tersentuh Asuransi
-
Cara SIG Lindungi Infrastruktur Vital Perusahaan dari Serangan Hacker
-
Dukung Implementasi SEOJK No. 7/SEOJK.05/2025, AdMedika Perkuat Peran Dewan Penasihat Medis
-
Fakta-fakta RPP Demutualisasi BEI yang Disiapkan Kemenkeu
-
Rincian Pajak UMKM dan Penghapusan Batas Waktu Tarif 0,5 Persen
-
Tips Efisiensi Bisnis dengan Switchgear Digital, Tekan OPEX Hingga 30 Persen
-
Indef: Pedagang Thrifting Informal, Lebih Bahaya Kalau Industri Tekstil yang Formal Hancur