Suara.com - Momentum Hari Raya Idul Fitri menjadi salah satu tolak ukur penyediaan BBM di Indonesia, karena pada periode ini konsumsi BBM meningkat.
Di sisi lain, sudah menjadi tugas Pemerintah untuk menjamin penyediaan BBM di seluruh Tanah Air, termasuk jenisnya sehingga masyarakat bisa memilih jenis BBM yang sesuai dengan kebutuhan masing-masing.
BBM jenis premium berkontribusi menyumbang konsumsi terbesar dalam penyediaan BBM gasoline sebesar 23 persen. Pada puncak realisasi (14 Juni 2018) saja, masyarakat telah mengonsumsi premium sebesar 41.822 kilo liter (KL).
Sedangkan total konsumsi jenis BBM jenis bensin (gasoline), realisasinya tumbuh 12 persen dari hari biasa.
Untuk meningkatkan kepastian pasokan Premium, sejak bulan lalu Pemerintah menambah 571 Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Premium di Jawa, sehingga total SPBU Premium menjadi sekitar 2.090 SPBU.
"Lonjakan konsumsi BBM gasoline terjadi akibat tingginya laju kendaraan bermotor yang menjalankan budaya arus mudik dan balik. Dan tugas Pemerintah tetap menjamin ketersediaan BBM bagi masyarakat tetap terpenuhi," tegas Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik dan Kerja Sama (KLIK) Kementerian ESDM Agung Pribadi di Jakarta.
Agung menambahkan, jaminan kebutuhan BBM agar tetap terpenuhi oleh masyarakat tidak berhenti saat momen tertentu saja.
Setelah masa Lebaran berakhir bulan lalu, Pemerintah melakukan evaluasi penyediaan BBM khususnya Premium agar sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
"Sudah tugas kami, Pemerintah, memberikan pelayanan publik secara maksimal. Namun demikian Pemerintah akan mengevaluasi penyediaan BBM, khususnya Premium sesuai dengan kebutuhan masyarakat," pungkasnya.
Baca Juga: Pesawat Airbus atau Boeing, Mana Lebih Laku?
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Harga Emas UBS dan Galeri 24 Kompak Naik Signifikan Jadi Rp 2,4 Jutaan
-
Anggota DPR: Kasus Pertalite Campur Air di Jawa Timur Cuma Isu Medsos
-
Bank Indonesia : Tahun Depan Beli Dimsum di China Bisa Bayar Pakai QRIS
-
Bunga Acuan Sudah Turun 5 Kali, BI Minta Perbankan Cepat Turunkan Bunga
-
7 Ide Usaha Modal 1 Juta, Anti Gagal dan Auto Cuan
-
Cara Daftar WiFi Internet Rakyat, Surge Buka Akses Biaya Rp100 Ribu per Bulan
-
Operasikan 108 Kapal, PIS Angkut Energi 127,35 juta KL Sepanjang Tahun 2025
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Kilang Minyak Indonesia Tetap Relevan di Tengah Pergeseran ke EBT
-
Blockchain Dianggap Mampu Merevolusi Pengelolaan Data Nasional, Benarkah?