Suara.com - Parlemen Iran terpaksa melakukan pemecetan kepada Menteri Ekonomi dan Keuangan Iran, Masoud Karbasian. Hal tersebut lantaran kondisi perekonomian di negara tersebut semakin buruk dan tidak mengalami perubahan.
Parlemen Iran pada hari Minggu (26/8/2018) mengadakan pemungutan suara untuk mencopot menteri urusan ekonomi dan keuangan, Masoud Karbasian, di tengah penurunan tajam mata uang dan memburuknya situasi ekonomi negara itu, kata media pemerintah yang dikutip Reuters.
Karbasian sendiri saat ini telah dicopot dari jabatannya setelah 137 suara parlemen memintanya dipecat dan 121 suara mendukungnya.
“Keputusan yang salah telah menciderai orang-orang dan membawa sejumlah individu merampas aset publik,” kata seorang anggota parlemen Iran saat debat berlangsung.
Pemerintah Iran terlihat marah dalam menghadapi ekonomi yang runtuh, pengangguran melonjak, mata uang yang jatuh, dan pembaruan sanksi setelah penarikan AS dari kesepakatan nuklir 2015.
Sebelumnya, Parlemen Iran telah memecat sejumlah menteri kabinet akibat kesengsaraan ekonomi yang kian memburuk. Dilansir Arab News, Parlemen Iran telah memecat Menteri Tenaga Kerja Ali Rabiei dan Kepala Bank Sentral Valiollah Seif pada awal Agustus lalu.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
Terkini
-
Pemerintah Kucurkan Bantuan Bencana Sumatra: Korban Banjir Terima Rp8 Juta hingga Hunian Sementara
-
Apa Itu MADAS? Ormas Madura Viral Pasca Kasus Usir Lansia di Surabaya
-
Investasi Semakin Mudah, BRI Hadirkan Fitur Reksa Dana di Super Apps BRImo
-
IPO SUPA Sukses Besar, Grup Emtek Mau Apa Lagi?
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
BUMN Infrastruktur Targetkan Bangun 15 Ribu Huntara untuk Pemulihan Sumatra
-
Menpar Akui Wisatawan Domestik ke Bali Turun saat Nataru 2025, Ini Penyebabnya
-
Pemerintah Klaim Upah di Kawasan Industri Sudah di Atas UMP, Dorong Skema Berbasis Produktivitas
-
Anggaran Dikembalikan Makin Banyak, Purbaya Kantongi Rp 10 Triliun Dana Kementerian Tak Terserap
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga