Suara.com - Banyaknya karyawan yang cepat untuk memutuskan resign hingga pekerja dari generasi kekinian yang merasa kurang nyaman dengan suasana tempat bekerja menjadi persoalan yang dihadapi perusahaan pada saat ini.
Untuk menjawab persoalan tersebut, Founder and Managing Director Headhunter Indonesia Haryo Utomo Suryosumarto mengungkapkan ada strategi yang bisa diterapkan agar karyawan bisa lebih betah bekerja.
"Intinya adalah apa yang dicari dari perusahaan? Ketika sudah memahami apa yang mereka ingin raih pada satu perusahaan, maka mereka akan melakukan seleksi. Perusahaan seperti apa? Dengan kultur bagaimana? Yang pada akhirnya bisa membuat para karyawan berkontribusi lebih baik pada perusahaan," ujarnya saat menyampaikan 'Mencegah Milenial Tak Cepat Resign dari Kantor' di Hotel Sheraton, Surabaya, Jawa Timur, Kamis (2/5/2019).
Salah satu kesulitan yang dihadapi, dari kebanyakan perusahaan, adalah menjamin loyalitas karyawan dari generasi milenial. Sehingga, perusahaan harus memutar otaknya untuk bisa membuat karyawan tetap loyal.
"Milenial merasa kurang mendapat pelatihan dan pengembangan diri. Mereka berasumsi cara untuk mengembangkan potensi diri adalah dengan berpindah tempat kerja yang dirasa lebih baik. Untuk menghilangkan rasa itu, perusahaan harus membangun komunikasi dengan baik, komunikasi dari atasan dengan karyawan bawah," imbuhnya.
Berdasarkan Delloite Millenial Survey 2018, ada 43 persen milenial yang berencana berhenti dari tempat kerja mereka dalam kurun waktu dua tahun. Sedangkan yang berencana menetap dengan perusahaannya saat ini sampai lebih dari lima tahun hanya 28 persen .
Sementara dari hasil survei Headhunter Indonesia kepada 217 Generasi Milenial di Pulau Jawa, terdapat sejumlah faktor utama yang menyebabkan milenial tidak bertahan lama dan akhirnya membuat angka turnover perusahaan menjadi tinggi.
Hal inilah yang menjadi tantangan sebuah perusahaan untuk bisa menciptakan karyawan loyalitas di era generasi milenial.
Kontributor : Dimas Angga Perkasa
Baca Juga: Aplikasi Ini Mengajak Pengelola SDM Memperhatikan Kesejahteraan Karyawan
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
Terkini
-
Dorong Pemanfaatan Teknologi AI Inklusif, Telkom dan UGM Jalin Kerja Sama Strategis
-
OCA AI Assistant Tingkatkan Interaksi Pelaku Usaha dengan Pelanggan
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
RI Dinilai Butuh UU Migas Baru untuk Tarik Investor Jangka Panjang
-
KB Bank Bangkitkan Semangat Wirausaha Muda, Gen Z Ramaikan GenKBiz dan Star Festival Batam 2025
-
Rupiah Dibuka Keok Lawan Dolar Amerika Serikat
-
IHSG Perkasa di Awal Sesi Perdagangan, Apa Pendorongnya?
-
Emas Antam Mulai Naik Lagi, Harganya Tembus Rp 2.351.000 per Gram
-
Bos Garuda Indonesia Bicara Suntikan Dana Rp 23,67 Triliun dari Danantara
-
Waduh, Aliran Modal Asing Indonesia yang Kabur Tembus Rp 3,79 Triliun