Suara.com - PT Waskita Karya (Persero) mengklaim sudah ada investor yang akan membeli konsesi ruas jalan tol yang telah dibangun. Terdapat dua ruas tol yang akan dibeli oleh investor.
Namun, Direktur Keuangan Waskita Karya Haris Gunawan enggan menyebut siapa investor yang berminat membeli konsesi ruas tol tersebut. Pasalnya, lanjut dia, salah satu dari ruas tol tersebut sedang proses penjualan.
Untuk diketahui, Waskita Karya berniat melego konsesi ruas tol yang dikelola perseroan, di antaranya tol Kanci-Pejagan, Pejagan-Pemalang, Pasuruan-Probolinggo, Semarang-Batang, Solo-Ngawi, Ngawi-Kertosono hingga ruas tol Becakayu.
"Kenapa belum saya bisa umumkan, investornya sendiri pengusaha Tbk, enggak bisa umumkan mereka dulu, karena ada aturan main sebelum trasaksi ditandatangan. Ini menjadi target di akhir september tunggu aja tanggal 30," kata Haris, Kamis (26/9/2019).
Selain dua ruas tol itu, menurut Haris terdapat tiga ruas tol yang juga sedang proses penjualan. Dia menargetkan penjualan tiga ruas tol tersebut bisa selesai pada akhir
"Sementara yang tiga ruas ini kami belum advance progresnya 20 persen. Saya enggak yakin yang tiga itu pada akhir September, tapi akhir tahun bisa ditandatangani," jelas dia.
Kendati demikian, Haris menegaskan, penjualam ruas tol tersebut bukan sekaligus aset.
Dia menambahkan, aset tetap dimiliki pemerintah, hanya konsesi pengelolaan yang dilego ke investor.
"Kemudian yang lkami lakukan sebetulnya mendapatkan konsesi atau mengelola dari tol. Ini bukan menjual aset. Kalau divestasi bukan menjual aset karena itua set pemrintah. Kami berikan konsesi membangun, setelah 40 tahun baalik ke pemerintah," kata dia.
Baca Juga: Cegah Penyimpangan, Waskita Karya Wajibkan Kepala Proyek Lapor LHKPN ke KPK
Berita Terkait
-
Anak STM Kuasai Jalan, Tol Dalam Kota di Slipi Ditutup!
-
Ditutup saat Ada Demo, Jalan Tol Jadi Lapangan Bola dan Arena Salto
-
Unjuk Rasa Berakhir, Mari Kembali ke Aturan Ganjil Genap
-
Jalan Tol Ditutup, Driver Ojol Hibur Diri Sendiri dengan Cara Tak Biasa
-
Jasa Marga Kembali Buka Akses Tol Dalam Kota di Senayan dan Pejompongan
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
Diresmikan Prabowo, Jembatan Ini Habiskan 10 Ribu Ton Semen
-
Akhir Tahun jadi Berkah Buat Industri Logistik
-
IHSG Turun Dibayangi The Fed, Ini Analisis Rekomendasi Saham Trading Jumat 12 Desember
-
CPNS 2026 Diutamakan untuk Fresh Graduate, Menpan-RB Ungkap Alasannya
-
Ancam Rumahkan 16 Ribu Pegawai Bea Cukai, Purbaya Sebut Perintah dari 'Bos Atas'
-
SHIP Tambah 1 Armada VLGC Perluas Pasar Pelayaran Migas Internasional
-
Mentan Amran Pastikan Pemerintah Tangani Penuh Pemulihan Lahan Pertanian Puso Akibat Bencana
-
Strategi Asabri Hindari Fraud dalam Pengelolaan Dana Pensiun
-
Bisnis Properti di Negara Tetangga Tertekan, Fenomena Pajak Bisa Jadi Pelajaran
-
Manuver Purbaya Tarik Bea Keluar Emas, Ini Efeknya Versi Ekonom UI