Suara.com - PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) mencatatkan laba bersih sebesar Rp 20,9 triliun atau naik 13 persen di triwulan III 2019 dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Selain laba bersih yang meningkat Bank BCA juga mencatat kenaikan pendapatan dari bunga bersih sebesar 12,2 persen atau mencapai Rp 37,4 triliun. Sementara, pendapatan operasional lainnya juga meningkat 19,3 persen atau mencapai Rp 15 triliun.
"Di sembilan bulan ini kinerja Bank BCA cukup baik dengan perolehan laba bersih mencapai Rp 20,9 triliun atau naik 13 persen year to year," kata Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja dalam konferensi persnya di Hotel Kempinski, Jakarta pada Senin (28/10/2019).
Jahja menambahkan total kredit banknya meningkat 10.9 persen secara year to year menjadi Rp 585 triliun dan NPL atau kredit macet 1,6 persen di September 2019.
"Kredit terutama di segemen bisnis, dimana kredit korporasi meningkat 16.5 persen year to date menjadi Rp 232 triliun dan kredit komersial a UKM tumbuh 10,5 persen year to year memadi Rp 192 triliun, sementara itu kredit konsumer meningkat 4,1 persen secara year to date menjadi Rp 156 triliun," paparnya.
Sementara untuk kredit beragun properti (KPR) tumbuh 6,8 persen year to year menjadi Rp 92 triliun, kredit kepemilikan kendaraan bermotor (KKB) tumbuh 2 persen year to year menjadi Rp 47,8 triliun.
Ini dikarenakan oleh penambahan pembiayan kendaraan roda dua; dan saldo pinjaman kartu kredit tumbuh 10,4 persen year to date menjadi Rp 13,4 triliun pada September 2019. Pada periode yang sama, pembiayaan syariah juga meningkat 5,9 persen menjadi Rp 5 triliun.
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Lowongan Kerja KAI Properti untuk 11 Posisi: Tersedia untuk Semua Jurusan
-
Cukai Tembakau Tidak Naik, Ini Daftar Saham yang Diprediksi Bakal Meroket!
-
IHSG Cetak Rekor Pekan Ini, Investor Asing Banjiri Pasar Modal Indonesia
-
Cara Hemat Rp 10 Juta dalam 3 Bulan untuk Persiapan Bonus Natal dan Tahun Baru!
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Beda Jenjang Karier Guru PNS dan PPPK, Apakah Sama-sama Bisa Naik Jabatan?
-
Menkeu Purbaya Yakin Rupiah Menguat Selasa Depan
-
Pertamina Luruskan 3 Kabar Bohong Viral Akhir Pekan Ini
-
Lakukan Restrukturisasi, Kimia Farma (KAEF) Mau Jual 38 Aset Senilai Rp 2,15 Triliun