Suara.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi bakal mengetatkan aturan penerimaan sopir ojek online alias ojol. Hal ini untuk merespons pelaku bom bunuh diri di Polrestabes Medan, Sumatera Utara, Rabu (13/11), yang memakai atribut ojol.
Terdapat tiga standar baru yang diminta dilakukan oleh perusahaan penyedia ojol. Pertama, penerimaan sopir ojol dilakukan secara tatap muka.
"Kedua, harus merekomendasikan itu minimal. Ketiga melakukan evaluasi terhadap mereka yang sudah tergabung," kata Budi saat ditemui di Restoran Seribu Rasa Menteng, Jakarta, Kamis (14/11/2019).
Menurut Budi, evaluasi para sopir ojol bisa dilakukan dengan berbagai cara. Dia mencontohkan, bisa dilihat dari prestasi dalam mengojek. Selain itu, evaluasi dari sosial media para sopir ojol apakah ada unsur radikalisme atau tidak.
"Ketiga ya harus selektif pemberian jaket dan helm," lanjut dia.
Kendati demikian, Budi menyebut pengetatan penerimaan sopir ojol tersebut akan didiskusikan kepada para aplikator. Dia juga menargetkan dalam tiga hari ke depan akan ada standar penerimaan sopir ojol baru.
"Kami sebagai regulator tak ingin menetapkan suatu syarat yang tak bisa dipenuhi, tapi kami diskusi. Kami lakukan paling lambat 3 hari," kata dia.
Untuk diketahui, Rabbial Muslim Nasution (24), tewas dalam aksi bom bunuh diri yang dilakukannya di Polrestabes Medan, Rabu pagi.
Saat melakukan pengeboman tersebut, Rabbial memakai jaket ojol. Dalam peristiwa itu, 6 orang terluka.
Baca Juga: Jumlah Driver Ojol Akan Dibatasi, Pagodja Dukung dengan Alasan Pendapatan
Berita Terkait
-
Jokowi Mengakui Bosan Punya Menteri Basuki dan Budi Karya
-
Bom Bunuh Diri Polrestabes Medan karena Cadar Mau Dilarang, Menag: Ngarang!
-
Tertular Radikal dari Istri dan 4 Fakta Terbaru Bomber Rabbial Muslim
-
Jumlah Driver Ojol Akan Dibatasi, Pagodja Dukung dengan Alasan Pendapatan
-
Mertua Ungkap Perilaku Pelaku Bom Medan Berubah Dalam 6 Bulan
Terpopuler
- 6 Sepatu Adidas Diskon 60 Persen di Sports Station, Ada Adidas Stan Smith
- Kronologi Lengkap Petugas KAI Diduga Dipecat Gara-Gara Tumbler Penumpang Hilang
- 5 Moisturizer dengan Alpha Arbutin untuk Memudarkan Flek Hitam, Cocok Dipakai Usia 40-an
- 15 Merek Ban Mobil Terbaik 2025 Sesuai Kategori Dompet Karyawan hingga Pejabat
- 10 Mobil Terbaik untuk Pemula yang Paling Irit dan Mudah Dikendalikan
Pilihan
-
Viral Tumbler Tuku di Jagat Maya, Berapa Sebenarnya Harganya? Ini Daftar Lengkapnya
-
Tidak Ada Nasi di Rumah, Ibu di Makassar Mau Lempar Anak ke Kanal
-
Cuaca Semarang Hari Ini: Waspada Hujan Ringan, BMKG Ingatkan Puncak Musim Hujan Makin Dekat
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
Terkini
-
Dukung Mitigasi Banjir dan Longsor, BCA Syariah Tanam 1.500 Pohon di Cisitu Sukabumi
-
Magang Nasional Gelombang III Segera Digelar, Selanjutnya Sasar Lulusan SMK
-
Banjir Sumatera Telan Banyak Korban, Bahlil Kenang Masa Lalu: Saya Merasa Bersalah
-
Mulai 2026 Distribusi 35 Persen Minyakita Wajib via BUMN
-
Akhirnya Bebas, Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi: Terima Kasih Profesor Dasco
-
Aturan Baru Menkeu Purbaya: Kopdes Merah Putih Jadi Syarat Pencairan Dana Desa
-
Pertama Kalinya di Indonesia, Fitur AI Bisa Analisis Pasar Saham dan Kripto
-
Banjir Ganggu Pasokan BBM di Sumatera, Bahlil: Kita Lagi Putar Otak
-
Banjir Sumatera Dikaitkan dengan Tambang Ilegal, Ini Tanggapan Kementerian ESDM
-
Nilai Tukar Rupiah Merosot Lagi Jumat Petang, Ini Pemicunya